
10 Langkah Bikin Bisnis Sejak Mahasiswa
Masih kuliah tapi mau usaha juga? Bisa! Dengan mengikuti 10 langkah ini.
Minggu, 14 Oktober 2018 | 08:20 WIBMemulai bisnis sejak kuliah tidak hanya memiliki banyak keuntungan tapi juga tantangan. Permasalahan manajemen waktu seperti menyesuaikan jadwal kuliah, berbisnis, organisasi kampus, dan bergaul dengan teman menjadi "makanan" sehari-hari para studentpreneur. Selain itu, permasalahan finansial dan kepercayaan orang terhadap produk dari bisnis yang dimiliki juga tidak boleh dilupakan.
Pada #DigitalksID bertajuk "Mulai Bisnis Sejak Mahasiswa? Bisa!", dua pengusaha muda, Andika Deni Prasetya (co-founder dan CEO Geevv) dan Putri Yuli (CEO Kostoom), berbagi tips untuk kamu yang ingin memulai bisnis sejak mahasiswa. Yuk, simak!
Passion
Bisnis harus dilakukan dengan passion. Jika passion-mu bukan bisnis, jangan memilih jalan bisnis. "Teman-teman pasti punya jalan kontribusinya masing-masing. Jujur, saya memilih bisnis karena memiliki profit yang masif dan berdampak luas," ujar Andika. Ia memberi contoh, jika ia berprofesi sebagai guru, maka ia akan berdampak positif di lingkungan yang kecil. Tetapi, dengan berbisnis dampak yang bisa diberikan lebih luas. Contohnya, profit bisnisnya dapat dihibahkan ke bidang pendidikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Baca juga: Nih, Cara Mengubah Passion Jadi Bisnis!
Dunia bisnis tidak memiliki pakem-pakem tertentu. Kalau sudah siap untuk berbisnis, ya langsung mulai saja! Tidak perlu menunggu sampai sempurna. Sembari berjalan, kamu bisa membenahinya agar lebih sempurna. "Kalau masih muda, jatah salah masih banyak. Habiskan dari sekarang! Akan lebih menyesal di hari tua kelak untuk sesuatu yang kita gak pernah kerjakan sekarang daripada sesuatu yang kita kerjakan tapi gagal," kata Putri.
Bukan cuma profit
Jangan berbisnis jika hanya mengejar keuntungan semata. Pastikan bisnis yang dijalani bisa menyelesaikan beberapa masalah yang ada dalam masyarakat. "Kalau bisnis kita memiliki tujuan, kita akan bangkit kembali ketika kita sedang lelah. Kalau kita gak punya semangat untuk bangkit kembali, bisnis kita akan gagal," tambah Andika.
Jangan asal-asalan!
"Kalau ingin membuat startup, kita gak boleh asal-asalan. Setidaknya pernah bekerja menjadi karyawan di suatu perusahaan. Supaya kalau punya karyawan bisa memperlakukannya dengan baik. Ini yang menjadi kekurangan saya," sambung Putri.
Baca juga: Ini Kualitas Founder Startup Anti Gagal
Setiap mahasiswa pasti memiliki jam perkuliahan yang padat dan "jatah bolos" yang tidak banyak. Harus pandai melakukan manajemen waktu, membagi waktu berbisnis, waktu kuliah, ujian, organisasi, dan bermain dengan teman-teman. Selain itu, komunikasi dengan rekan bisnis juga sangat penting.
Mencari mentor
Putri mengatakan, "Carilah mentor yang punya bisnis, pernah gagal dalam bisnisnya, suka mengkritik dan bukan sekedar memuji." Dengan kritik yang diberikan, bisnis yang dijalankan dapat terus dievaluasi. "Ketika lelah, saya selalu ingat apa yang pernah dikatakan oleh Bang Jay, CEO iGrow, bahwa bisnis memang melelahkan tapi jalani terus saja. Istirahat kita nanti saja di surga," tambah Andika. Selain itu, ia juga mengutip Buya Hamka bahwa penistaan terbesar dalam hidup adalah membiarkan pikiran yang cemerlang di dalam tubuh yang malas, yang mendahulukan istirahat sebelum lelah.
Wah, ternyata gampang-gampang, susah, ya? Tapi, kamu pasti bisa!
Baca juga: Ini, Lho, 7 Inkubator yang Kamu Cari
Masih kuliah tapi mau usaha juga? Bisa! Dengan mengikuti 10 langkah ini.
Minggu, 14 Oktober 2018 | 08:20 WIBBerhasil sebagai pelajar atau mahasiswa yang melakukan bisnis pada saat yang bersamaan memang merupakan tantangan besar. Tapi bukan berarti kamu tidak bisa melakukannya...
Rabu, 17 Oktober 2018 | 16:20 WIBBanyak orang yang menganggap bahwa kita harus memilih antara sukses kuliah atau sukses berbisnis. Bagaimana jika sukses keduanya?
Senin, 12 November 2018 | 08:15 WIBBerikut tren Data Science 2024 secara potensial bisa membantu memajukan bisnis
Kamis, 30 November 2023 | 19:08 WIBVIDA meyakini bahwa ada hal yang perlu dijaga yakni kepercayaan konsumen
Rabu, 29 November 2023 | 11:48 WIBTransaksi gabungan Tokopedia dan TikTok Shop diperkirakan Rp 610 triliun tahun ini.
Senin, 27 November 2023 | 20:01 WIBBagaimana Machine Learning bekerja sebagai pengambil keputusan dalam pinjaman online?
Jumat, 24 November 2023 | 11:00 WIBHDD berkapasitas tinggi membantu mencapai target sustainability perusahaan maupun pelanggan data center.
Kamis, 23 November 2023 | 13:44 WIBBagaimana social media marketing dapat menjadi kunci sukses membangun branding bisnis?
Selasa, 21 November 2023 | 18:50 WIBApa Saja Tanda-tanda (Red Flags) Keuangan Rumah Tangga?
Senin, 20 November 2023 | 19:06 WIBBerikut ini adalah cara mengumpulkan dana darurat menurut Qoala yang perlu Anda ketahui:
Jumat, 17 November 2023 | 19:33 WIBAi Pin memungkinkan pengguna melakukan segalanya
Senin, 13 November 2023 | 20:09 WIBIngin mencoba fitur terbaru Instagram ini? Yuk simak cara berikut ini:
Jumat, 10 November 2023 | 19:08 WIBYuk pahami lebih dalam kaitan Data, Python dan Bisnis!
Jumat, 10 November 2023 | 18:28 WIBBerikut analisis teknikal Bitcoin & Ethereum minggu ini
Selasa, 7 November 2023 | 18:18 WIBKinerja Grok diklaim mampu mengungguli ChatGPT-3.5
Senin, 6 November 2023 | 18:20 WIBTetris Program Batch 4 menawarkan kesempatan untuk memiliki pengalaman kerja secara langsung
Jumat, 3 November 2023 | 18:28 WIBBeberapa cara konkret yang dilakukan oleh Artificial Intelligence dalam mengubah lanskap bisnis:
Selasa, 31 Oktober 2023 | 13:54 WIB