
Seperti Apa Ritual Pagi Orang Kaya dan Sukses di Dunia Digital?
Ternyata, Bill Gates, Steve Jobs, Jeff Bezos dan orang kaya lainnya di dunia digital punya ritual unik di pagi hari. Seperti apa?
Kamis, 15 November 2018 | 08:35 WIB
Berakit-rakit ke hulu
Berenang-renang ke tepian
Bersakit-sakit dahulu
Bersenang-senang kemudian
Peribahasa di atas seringkali kita dengar dijadikan motivasi oleh banyak orang dalam menggapai kesuksesan. Ya, sukses itu butuh proses yang cukup lama. Bisa juga cepat, jika beruntung. Setiap peluang harus diambil dengan langkah yang matang. Setiap kesulitan harus dihadapi dengan berani. Setiap kegagalan pun harus dijadikan pelajaran untuk bangkit kembali.
Kalau begitu, bagaimana para miliarder terkaya di dunia tahun 2019, seperti Jeff Bezos, Bill Gates, Warren Buffet, dan enam orang kaya lainnya memulai karier mereka sebelum sukses? Ini jawabannya...
Jeff Bezos - kekayaan bersih mencapai USD 140 Miliar
Founder dan CEO Amazon ini pernah menjadi juru masak di McDonald's ketika masih duduk di bangku sekolah menengah atas. Kemudian, Jeff berkuliah di jurusan teknik elektro di Princeton University. Setelah lulus dari perguruan tinggi tahun 1986, pekerjaan pertamanya di perusahaan telekomunikasi keuangan bernama Fitel. Setelah itu, dipromosikan sebagai kepala pengembangan dan direktur layanan pelanggan di perusahaan yang sama.
Baca juga: Jurus Hadapi Pelanggan ala Apple dan Amazon
Co-Founder Microsoft ini memang sejak usia muda gemar melakukan inovasi. Tahun 1975 saat masih 20 tahun, Bill menjual perangkat lunak yang ia kembangkan ke perusahaan pembuat personal computer Micro Instrumentation Telemetry Systems (MITS) Altair seharga USD 3.000. Tak lama setelah itu, ia meninggalkan Harvard University, memulai bisnis yang kelak menjadi Microsoft.
Warren Buffet - kekayaan bersih mencapai USD 84 Miliar
CEO Berkshire Hathaway ini mulai berinvestasi saham di usia 11 tahun. Saat menginjak usia 16 tahun, ia telah memiliki USD 53.000 di akun banknya. Hal ini berkat investasi saham dan pekerjaan sambilan yang ia jalani, seperti menjual perangko kepada para kolektor.
Bernard Arnault - kekayaan bersih mencapai USD 67,5 Miliar
Setelah lulus dari perguruan tinggi pada tahun 1971, Chairman dan CEO LVMH ini mengikuti bisnis keluarga. Laki-laki lulusan École Polytechnique itu bekerja di perusahaan manufaktur milik ayahnya bernama Ferret-Savinel. Lima tahun kemudian, ia meyakinkan ayahnya untuk untuk masuk ke industri real estate dan properti. Bernard mengubah nama perusahaan menjadi Ferinel dan menjadi CEO pada tahun 1977.
Baca juga: Ssst... Ini Rahasia Sukses Seorang Elon Musk!
Ketika berada di bangku perguruan tinggi, Carlos berkuliah di jurusan teknik sipil dan pernah menjadi pengajar matematika. Pada 1960-an, ia sering melakukan investasi saham. Saat berusia 25 tahun ia telah mengumpulkan uang sebesar USD 400.000, yang cukup untuk memulai perusahaan pialang sendiri bernama Inversora Bursátil.
Amancio Ortega - kekayaan bersih mencapai USD 60 Miliar
Ketika berusia 14 tahun, Founder Inditex Fashion Group ini meninggalkan bangku sekolah untuk menjadi penjahit baju. Pada 1972, ia bekerja dengan istrinya, keluarganya, dan penjahit lokal di sekitar rumahnya untuk memulai sebuah perusahaan bernama Confecciones Goa yang menjual pakaian rumah tangga dan pakaian dalam.
Larry Ellison - kekayaan bersih mencapai USD 59 Miliar
Co-Founder dan CTO Oracle ini pernah drop out dari University of Illinois di Urbana-Champaign, Amerika Serikat dan University of Chicago di Chicago, Amerika Serikat. Tahun 1966, ketika berusia 22 tahun, ia pergi ke California, Amerika Serikat dan mendapatkan pekerjaan di perusahaan elektronik bernama Ampex. Di sana, Larry membuat salah satu proyeknya untuk basis data Central Intelligence Agency (CIA) yang diberi julukan "Oracle".
Baca juga: Nih, Rahasia Inovasi IBM, Google dan Amazon!
Co-Founder dan CEO Facebook ini menjadi jutawan pada usia 22 tahun dan miliarder di tahun berikutnya. Itu lah cerita paling terkenal dari Silicon Valley. Tetapi Facebook bukanlah proyek pertama Mark.
Sekitar tahun 2002, dia dan teman sekolah menengahnya bernama Adam D’Angelo, yang nantinya menjadi pendiri Quora, menciptakan pemutar musik yang dapat menyarankan lagu berdasarkan apa yang pengguna dengarkan bernama Synapse. Platform itu berhasil menarik minat dari Microsoft. Tapi, mereka menolak uang sebesar USD 950.000 sebagai dana untuk pengembangan Synapse karena ingin berkuliah.
Lawrence Edward Page - kekayaan bersih mencapai USD 53 Miliar
Laki-laki yang biasa dikenal dengan panggilan Larry Page ini bertemu dengan Sergey Mikhaylovich Brin atau Sergey Brin ketika masih menjadi mahasiswa Doktor Filsafat (Ph.D) di Stanford University. Tahun 1995, mereka berdua baru mulai mengerjakan proyek mesin pencari bernama BackRub yang kemudian akan menjadi Google. Sedangkan rekannya itu memiliki kekayaan bersih mencapai USD 52 Miliar.
Nah, sekarang kamu sudah tahu kan, kalau sukses itu butuh waktu?
Baca juga: Sst, Ada Updates Facebook Untuk 2019
Ternyata, Bill Gates, Steve Jobs, Jeff Bezos dan orang kaya lainnya di dunia digital punya ritual unik di pagi hari. Seperti apa?
Kamis, 15 November 2018 | 08:35 WIBMembaca menjadi sangat penting jika ingin sukses dalam bisnis. Berikut 19 buku untuk memicu ide dan pemikiran kreatifmu di 2019.
Minggu, 6 Januari 2019 | 10:00 WIBBukan lagi soal "Berapa lama kamu kerja hari ini?" tapi soal "Produktif kah kamu hari ini?"
Kamis, 10 Januari 2019 | 11:45 WIBDiperkenalkan di Mobile World Congress (MWC) 2025, Barcelona, kelebihan utama Lenovo Yoga Solar PC terletak pada panel surya yang terintegrasi di bagian cover laptop.
Selasa, 19 Agustus 2025 | 12:57 WIBDoug MacDowell sukses merakit ulang mesin kopi buatan tahun 1980-an itu menjadi PC dengan bodi mesin kopi. Apakah komputer rakitan itu bisa berfungsi dengan baik?
Rabu, 6 Agustus 2025 | 17:55 WIBJika penyimpanan data yang disediakan Google secara gratis sebesar 15GB habis, kamu bisa berlangganan Google One. Tapi bagaimana jika kamu tiba-tiba ingin berhenti langganan?
Senin, 4 Agustus 2025 | 15:56 WIBJika ingin mengirim cold message pada orang yang tidak kamu kenal di LinkedIn, ada beberapa hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan.
Jumat, 25 Juli 2025 | 15:52 WIBDi tengah arus informasi yang terus tumbuh, pengambilan keputusan berbasis data sangat dibutuhkan. Yuk pelajari!
Selasa, 22 Juli 2025 | 11:09 WIBIHC dan ICC resmi memperkenalkan platform otaQku. Apa itu?
Kamis, 17 Juli 2025 | 17:32 WIBPolri memperkenalkan robot humanoid dan robot quadruped (i-K9), yang siap jadi rekan kerja Polri terutama dalam situasi beresiko tinggi. Apa saja fiturnya?
Kamis, 10 Juli 2025 | 11:51 WIBBerikut Daftar Password Paling Umum Dibobol Hacker:
Senin, 30 Juni 2025 | 10:25 WIBPelanggan Apple Music dapat mulai mentransfer lagu atau playlist dari Spotify untuk iPhone, iPad, atau Android. Bagaimana caranya?
Minggu, 18 Mei 2025 | 16:12 WIBDua dari lima lulusan baru mengaku lebih pilih mengurungkan niat untuk melanjutkan proses rekrutmen jika tidak ada transparansi soal gaji.
Rabu, 30 April 2025 | 11:13 WIBSiap-siap ada beasiswa belajar data gratis!
Jumat, 25 April 2025 | 17:36 WIBSelain tanpa antre, berikut beberapa manfaat membeli emas digital:
Rabu, 16 April 2025 | 14:46 WIBBerikut 4 kontribusi open-source yang bisa mengubah lanskap bisnis di Indonesia:
Senin, 7 April 2025 | 21:04 WIBUntuk pertama kalinya di dunia, deteksi kanker kulit dapat dilakukan dalam waktu kilat menggunakan teknologi AI.
Senin, 7 April 2025 | 10:00 WIBDalam sepuluh tahun ke depan, AI akan semakin mengubah cara kita bekerja dan berinteraksi. Beberapa pekerjaan akan hilang, tetapi yang lain akan muncul.
Jumat, 28 Maret 2025 | 14:58 WIB