
3 Cara Menghidupkan Bisnis
Bagi sebagian orang, musik tidak hanya seni tapi juga bisnis
Senin, 16 April 2018 | 05:02 WIBDunia eSport tengah naik daun, para pemilik modal mulai melirik bidang ini sebagai lahan emas untuk berinvestasi. Dilansir dari Business Insider, eSport telah menjadi industri dengan omset milliaran dolar. Diperkirakan tahun 2020 pendapatan iindustri ini akan mencapai USD 1,5 miliar. Tak heran bila banyak investor yang berbondong-bondong menambahkan tim-tim eSport dalam portofolio investasinya.
Eits, jangan buru-buru mengambil keputusan, ya. Seperti investasi di industri lainnya, tentu ada risiko yang harus dihadapi. Untuk itu ada 4 hal penting yang harus diketahui sebelum mulai investasi di dunia eSport.
Baca juga: Investasi Masih Nunggu Nanti?
Struktur korporasi tim
Sebelum mulai berinvestasi, lihat dahulu jenis entitas di mana mereka akan berinvestasi, terutama masalah pajak, kewajiban dan kepemilikan. Dalam industri eSport, tim eSport dapat diatur sebagai perusahaan domestik seperti perusahaan terbatas (PT), perusahaan internasional seperti German private company (GmbH) atau sebagai kumpulan individu yang bermain dalam tim.
Satu hal lagi yang harus menjadi perhatian adalah struktur unik organisasi eSport. Dalam satu tim eSport biasanya terdiri dari beberapa tim dengan game yang berbeda dan turnamen yang berbeda namun semuanya ada dalam satu bendera tim yang sama.
Baca juga: Investasi Apa yang Cocok Buatmu?
Pertimbangan utama investor sebelum mulai berinvestasi adalah perkiraan keuntungan yang akan didapat.
Tim eSport mendapatkan uang melalui berbagai cara. Pada tahap awal, sebuah tim biasanya akan mengumpulkan uang melalui "utang konvensi" atau utang yang akan dikonvensikan menjadi ekuitas. Namun pada tim yang lebih mapan, mereka akan memanfaatkan perputaran ekuitas untuk mengumpulkan modal. Untuk menentukan tipe investasi, investor harus mengetahui gejolak dalam tim. Pendapatan dari turnamen yang tidak menentu dan bongkar pasang tim adalah hal yang biasa dalam industri ini.
Monetisasi
Untuk melihat bagaimana tim bisa menghasilkan uang, perlu analisis multi-layer. Laba investasi atau ROI bisa didapat melalui kombinasi pendapatan tradisional dan non-tradisional. Mulai dari sponsor, endorsement deals, penjualan merchandise, kemitraan hingga pendapatan streaming dan hadiah turnamen. Struktur tim dalam tim yang unik membuat sebuah organisasi tim eSport memiliki penghasilan dengan banyak jalur karena perbedaan game dan kompetisi yang diikuti.
Baca juga: Investasi Digital Pilihan Generasi Millennial
Hubungan pemain dan tim
Hubungan pemain dengan tim sangat penting dalam eSport. Keberhasilan tim tidak hanya bergantung pada game yang dimainkan tetapi juga kemampuan untuk memperkenalkan pemainnya secara pribadi. Investor eSport harus memahami hubungan kontraktual ini antara tim dan pemainnya.
Investor harus memastikan dalam perjanjian pemain memuat syarat dan ketentuan yang melindungi tim. Bahasan mengenai gaji, kewajiban, tolak ukur kinerja, perilaku dan ketentuan untuk tidak melakukan judi perlu diatur.
Siap berinvestasi di dunia eSport?
Baca juga: Regulasi Dipangkas, Investasi Tetap Harus Sesuai Kriteria
Bagi sebagian orang, musik tidak hanya seni tapi juga bisnis
Senin, 16 April 2018 | 05:02 WIBBagaimana cara membuat proposal yang meyakinkan investor? Simak tips dari Direktur Angkasa Pura II berikut ini..
Selasa, 21 Agustus 2018 | 11:50 WIBKunci terjun ke bisnis digital adalah disiplin untuk melayani dan men-deliver apa yang ditawarkan pada media online tersebut. Awaluddin meramu tips bermigrasi ke bisnis digital dalam 3C, yakni Character, Competence, dan Courage. Yuk disimak
Minggu, 26 Agustus 2018 | 10:00 WIBKesuksesan tidak bisa didapat dalam semalam, butuh kerja keras dan rutinitas ketat seperti yang dilakukan Oprah Winfrey.
Selasa, 19 November 2019 | 13:59 WIBSekarang adalah eranya digital. Kalau nggak mau belajar dan pivot ke sana, siap-siap ketinggalan, ya...
Senin, 9 September 2019 | 08:15 WIBTernyata setiap generasi punya tantangan tersendiri. Seperti apa, ya?
Jumat, 6 September 2019 | 08:15 WIBBerawal dari keresahannya terhadap lingkungan, dua mahasiswi ini gaungkan konsep daur ulang air untuk energi!
Selasa, 27 Agustus 2019 | 15:12 WIBListrik pintar seharusnya sudah menjadi hal yang biasa jika Indonesia menuju smart city. Kenapa, nggak?
Senin, 26 Agustus 2019 | 08:15 WIBPengin paduin pekerjaan dan passionmu? Sepertinya kamu butuh sesuatu yang baru...
Sabtu, 24 Agustus 2019 | 09:00 WIBEra digital adalah eranya perempuan. Oleh karena itu, peran perempuan sangat penting dalam lingkungan kerja, lho...
Jumat, 23 Agustus 2019 | 16:27 WIBDi era digital seperti sekarang, ternyata membangun toko online tidak boleh asal-asalan kalau mau sukses. Mmm, kenapa, ya?
Jumat, 23 Agustus 2019 | 10:08 WIBKata siapa perempuan harus selalu di rumah? Nih, tipsnya supaya jadi womenpreneur sukses!
Rabu, 21 Agustus 2019 | 11:40 WIBZona nyaman memang membuat kita sulit beranjak. Tetapi, untuk memulai bisnis kita harus keluar dari zona nyaman tersebut. Yuk, simak cerita CEO dan Co-Founder Logisly tentang bagaimana ia keluar dari zona nyaman dan memulai bisnisnya.
Senin, 19 Agustus 2019 | 14:28 WIBSetiap orang yang ingin sukses, pastinya harus melewati banyak tantangan. Seperti halnya Alamanda Shantika, Perempuan tangguh yang kini punya bisnis sendiri!
Senin, 19 Agustus 2019 | 08:15 WIBKarena semangatnya mendorong pemberdayaan petani udang, startup ini sabet juara She Loves Tech Indonesia 2019!
Rabu, 7 Agustus 2019 | 16:40 WIBBerawal dari permasalahan pendidikan yang ada di Indonesia, Binar Academy didirikan untuk menciptakan talenta digital yang siap untuk industri...
Selasa, 6 Agustus 2019 | 11:51 WIBSering multitasking dan ribet berpindah gadget? Lenovo S940 bisa jadi jawaban kebutuhanmu...
Senin, 5 Agustus 2019 | 08:15 WIBHal yang terpenting dari tujuan startup adalah menyelesaikan permasalahan secara efektif, bukan ikut-ikutan tren!
Kamis, 1 Agustus 2019 | 08:15 WIB