
5 Hal Ini Bisa Digihealth Lakukan
Teknologi hadir menjadi solusi atas masalah layanan kesehatan yang selama ini ada. Apa saja masalah yang dapat diselesaikan oleg teknologi dalam bidang kesehatan?
Selasa, 30 Oktober 2018 | 08:15 WIB
Industri kesehatan yang terus menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi. Di era digital seperti sekarang, berbagai inovasi menghadirkan pemanfaatan Big Data, kecerdasan buatan (AI), blockchain, dan teknologi pendukung lainnya untuk menyulap wajah baru industri kesehatan.
Tetapi, di tengah maraknya penggunaan teknologi, masih tetap saja ada bahaya yang harus menjadi perhatian utama demi keberlangsungan dunia kesehatan. Tahun 2018, Emergency Care Research Institute atau ECRI Institute, sebuah organisasi nirlaba yang berfokus pada peningkatan kualitas perawatan pasien, merilis beberapa bahaya yang harus dihadapi industri kesehatan di era digital. Yuk, penjelasan yang telah ditangkum oleh Digination.id!
Baca juga: 10 Teknologi Kesehatan Masa Depan
Cybersecurity
Menurut ECRI Institute, pada 2019 potensi para peretas mengeksploitasi sistem akses online untuk menyusup ke perangkat dan sistem jaringan organisasi industri kesehatan adalah bahaya nomor satu yang harus diperhatikan.
Seperti yang dirilis dalam Medscape, David Jamison, direktur eksekutif Health Devices Group di ECRI mengatakan, "Serangan para peretas dapat meluas dan parah. Hal ini harus menjadi perhatian utama bagi industri kesehatan karena bisa menyebabkan bahaya yang besar atau kematian". Semua pemain dalam industri ini harus selalu mengawasi, melindungi, dan meningkatkan keamanaan data dalam sistem sibernya.
Apalagi pemain startup yang menawarkan layanan kesehatan berbasis aplikasi online. Mereka harus melawan peretas yang tidak bertanggungjawab supaya layanan yang diberikan tetap berjalan dengan baik.
Baca juga: Keamanan Siber Sangat Penting di Era Digital
Perangkat canggih
Industri kesehatan di era digital tidak semua soal aplikasi online. Inovasi perangkat pendukung yang canggih, biasaya tersedia di Rumah Sakit, untuk meningkatkan pelayanan kesehatan juga menjadi tolak ukur kualitas pemberi layanan.
Kesalahan pengoperasian perangkat bisa terjadi kapan saja. Misalnya, staf kesehatan tidak mengisi daya dengan sempurna, tidak melakukan perawatan terhadap perangkat tersebut, dan kesalahan pemrograman. Oleh karena itu, staf kesehatan harus dipersiapkan untuk melek teknologi supaya bisa beradaptasi dengan perangkat canggih yang harus dioperasikan.
Selain itu, perangkat canggih pun juga dapat mengalami kecacatan sendiri yang sulit dihindari. Misalnya, kesalahan menunjukkan indikator detak jantung pasien. Hal ini harus diwaspadai karena dapat menimpulkan kerugian besar pada pasien atau yang lebih buruk lagi, kematian.
Baca juga: 4 Implementasi IBM Watson Analytics Dalam Industri Kesehatan
Teknologi hadir menjadi solusi atas masalah layanan kesehatan yang selama ini ada. Apa saja masalah yang dapat diselesaikan oleg teknologi dalam bidang kesehatan?
Selasa, 30 Oktober 2018 | 08:15 WIBTeknologi terus memberikan dampak positif pada bidang kesehatan tapi belum semua masalah pada bidang ini terselesaikan. Yuk, simak 3 peluang sukses bisnis digihealth!
Minggu, 4 November 2018 | 08:05 WIBYuk, saling berlomba memperbaiki kekurangan dunia kesehatan di era digital
Rabu, 7 November 2018 | 16:15 WIBDiperkenalkan di Mobile World Congress (MWC) 2025, Barcelona, kelebihan utama Lenovo Yoga Solar PC terletak pada panel surya yang terintegrasi di bagian cover laptop.
Selasa, 19 Agustus 2025 | 12:57 WIBDoug MacDowell sukses merakit ulang mesin kopi buatan tahun 1980-an itu menjadi PC dengan bodi mesin kopi. Apakah komputer rakitan itu bisa berfungsi dengan baik?
Rabu, 6 Agustus 2025 | 17:55 WIBJika penyimpanan data yang disediakan Google secara gratis sebesar 15GB habis, kamu bisa berlangganan Google One. Tapi bagaimana jika kamu tiba-tiba ingin berhenti langganan?
Senin, 4 Agustus 2025 | 15:56 WIBJika ingin mengirim cold message pada orang yang tidak kamu kenal di LinkedIn, ada beberapa hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan.
Jumat, 25 Juli 2025 | 15:52 WIBDi tengah arus informasi yang terus tumbuh, pengambilan keputusan berbasis data sangat dibutuhkan. Yuk pelajari!
Selasa, 22 Juli 2025 | 11:09 WIBIHC dan ICC resmi memperkenalkan platform otaQku. Apa itu?
Kamis, 17 Juli 2025 | 17:32 WIBPolri memperkenalkan robot humanoid dan robot quadruped (i-K9), yang siap jadi rekan kerja Polri terutama dalam situasi beresiko tinggi. Apa saja fiturnya?
Kamis, 10 Juli 2025 | 11:51 WIBBerikut Daftar Password Paling Umum Dibobol Hacker:
Senin, 30 Juni 2025 | 10:25 WIBPelanggan Apple Music dapat mulai mentransfer lagu atau playlist dari Spotify untuk iPhone, iPad, atau Android. Bagaimana caranya?
Minggu, 18 Mei 2025 | 16:12 WIBDua dari lima lulusan baru mengaku lebih pilih mengurungkan niat untuk melanjutkan proses rekrutmen jika tidak ada transparansi soal gaji.
Rabu, 30 April 2025 | 11:13 WIBSiap-siap ada beasiswa belajar data gratis!
Jumat, 25 April 2025 | 17:36 WIBSelain tanpa antre, berikut beberapa manfaat membeli emas digital:
Rabu, 16 April 2025 | 14:46 WIBBerikut 4 kontribusi open-source yang bisa mengubah lanskap bisnis di Indonesia:
Senin, 7 April 2025 | 21:04 WIBUntuk pertama kalinya di dunia, deteksi kanker kulit dapat dilakukan dalam waktu kilat menggunakan teknologi AI.
Senin, 7 April 2025 | 10:00 WIBDalam sepuluh tahun ke depan, AI akan semakin mengubah cara kita bekerja dan berinteraksi. Beberapa pekerjaan akan hilang, tetapi yang lain akan muncul.
Jumat, 28 Maret 2025 | 14:58 WIB