Dalam pertemuan dengan Permanent Secretary of the Ministry of Digital Economy and Society (MDES) atau Kementerian Ekonomi Digital dari Thailand, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengajak pemerintah Thailand bekerja sama dalam sektor ekonomi digital.

Dalam pertemuan yang dilakukan di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta, Selasa (27/2), Rudiantara menawarkan untuk menghadirkan Go-Jek di negara gajah putih tersebut, juga di kawasan ASEAN lainnya seperti di ibukota Filipina.

“Saya ingin Gojek yang memiliki total valuasi lebih dari 4 miliar dolar Amerika ini hadir di Manila. Karena, Manila mirip seperti Jakarta dan juga Bangkok,” tutur Rudiantara kepada Pattanapanchai. Menkominfo juga menyampaikan membuka pintu untuk kehadiran unicorn asal negara tetangga untuk masuk ke pasar Indonesia.

“Saya sebetulnya telah mengajukan agar unicorn dari negara lain dapat dibuka secepat mungkin di Indonesia. Contohnya seperti unicorn dari Filipina, mereka fokus pada pre-crafted properties. Kita tidak punya ini di Indonesia. Makanya saya ingin mereka segera membuka pasarnya di sini,” tambahnya.

Menurut Rudiantara, pertukaran startup tersebut dapat menjadikan ASEAN yang lebih baik. Pasalnya, sebelum negara-negara dari belahan dunia lain akan masuk mencari pasar di ASEAN, anggota negara ASEAN terlebih dahulu diharapkan bisa mengisi bisnis bidang digital tersebut.

• Editor: Wicak Hidayat