LogoDIGINATION LOGO

Perkuat Perekonomian Butuh Kerja Sama Strategis

author Oleh Sukindar Kamis, 28 Juni 2018 | 03:00 WIB
Share
Untuk menuju perekonomian yang lebih baik, sebuah negara apalagi negara berkembang pastinya tidak dapat bekerja secara mandiri, tentu butuh kolaborasi dengan bermacam pihak, dari swasta hingga negara lain
Share

Untuk menuju perekonomian yang lebih baik, sebuah negara apalagi negara berkembang pastinya tidak dapat bekerja secara mandiri, tentu butuh kolaborasi dengan bermacam pihak, dari swasta hingga negara lain.

Melihat hal tersebut, Indonesia dan Tunisia  menjalin forum bisnis di Tunis, Tunisia pada hari Senin (25/6) dengan mengangkat tema “Fostering Trade, Investment, and Economic Partnership Between Indonesia and Tunisia”.

Dalam Forum tersebut, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menyampaikan keseriusan Pemerintah Indonesia untuk meningkatkan hubungan dan kerja sama perdagangan yang saling menguntungkan antara Indonesia dan Afrika, khususnya antara Indonesia dan Tunisia.

Forum Bisnis Indonesia-Tunisia merupakan bagian dari misi dagang Indonesia ke Tunisia yang dilaksanakan pada 24 hingga 26 Juni 2018, yang dipimpin langsung oleh Menteri Perdagangan.

Baca Juga:
Soal Dagang, Indonesia-Eropa Hampir Sepakat

Bagi Enggartiasto Lukita, masa depan perekonomian global masih belum menentu. Oleh karenanya, ini merupakan waktu yang tepat untuk serius meningkatkan hubungan yang saling menguntungkan.

“Kerja sama yang akan kita bangun tidak untuk mendominasi, melainkan berkolaborasi; tidak untuk menguasai, melainkan tumbuh bersama; dan tidak untuk menjadi oposisi, melainkan teman sejati. Dengan saling bekerja sama, maka hubungan Indonesia dan Tunisia akan semakin erat,” tegas Menteri Perdagangan.

Menurut Beliau, terdapat potensi besar di Asia dan Afrika. Dalam perekonomian global, kedua wilayah akan memiliki porsi 38% dari PDB dunia, 76% dari populasi dunia, 44% ekspor dunia, 41% dari impor dunia, serta 35% investasi asing langsung (FDI) dunia jika digabungkan.

“Indonesia adalah pilihan yang tepat bagi Tunisia sebagai pusat regional bisnis untuk memperluas pasar ke Asia Timur dan Eropa. Sebaliknya, Tunisia memiliki posisi khusus sebagai pintu gerbang ke Timur Tengah, Afrika, dan Eropa yang lebih luas di mata Indonesia,” papar Enggartiasto Lukita.

  • Editor: Wicak Hidayat
TAGS
LATEST ARTICLE

Tips Hemat Naik Pesawat

berikut tips agar bisa lebih hemat naik pesawat domestik di Indonesia!

Selasa, 9 April 2024 | 11:39 WIB