
7 Tips Menata Meja Kerja di Rumah
Menata meja kerja di rumah bermanfaat salah satunya agar kamu fokus pada pekerjaan. Berikut ini 7 tips menatanya agar kerja dari rumah jadi lebih bersemangat.
Jumat, 26 Oktober 2018 | 14:04 WIB
Kalau kamu karyawan yang bekerja selama 8 jam di kantor setiap harinya, memang wajar sih kalau kamu menghabiskan lebih banyak waktu dengan rekan kerja daripada teman dan keluarga. Karena bertemu setiap hari di kantor, tidak jarang rekan kerja menjadi sosok yang sangat dekat bahkan sudah seperti sahabat atau keluarga sendiri. Mereka juga kadang menjadi orang tempat untuk berkeluh kesah dan curhat sesekali. Iya kan?
Namun meskipun kamu sudah sedemikian dekat dengan rekan kerja, ada beberapa hal yang sebaiknya tidak perlu dibicarakan di kantor lho. Topik obrolan yang sensitif ternyata bisa mengancam kedudukan kamu, bahkan bisa jadi membuat kamu dikucilkan di kantor. Waduh, nggak mau kan kesepian di kubikel sendiri?
Agar hal tersebut tidak terjadi, kamu perlu menghindari membicarakan hal-hal yang tabu dan sensitif, seperti disarikan dari Huffington Post berikut ini.
Baca juga: Kerja dengan Gembira? Begini Caranya!
1. Mengeluh mantan kantor
Bahkan jika kamu memiliki pengalaman yang mengerikan saat bekerja di kantor sebelumnya, sebaiknya tidak membicarakan hal tersebut di kantor baru. Hindari mengobral keburukan mantan atasan dan rekan-rekan kerja di kantor yang dulu. Apalagi mengeluh tentang buruknya manajeman perusahaan.
Sikap mengeluh dan membicarakan hal negatif tentang perusahaan sebelumnya menandakan ketidakdewasaan. Hal ini membuatmu tampak tidak bertanggung jawab dan suka menyalahkan orang lain atas apa yang terjadi. Rekan-rekan kerja bisa jadi akan berpikir bahwa, kamu akan membicarakan mereka di belakang.
2. Pandangan politik dan pilihan calon presiden
Memang tidak ada salahnya berbeda pandangan politik atau memiliki calon presiden favorit. Namun lebih bijak jika tidak membicarakan hal tersebut di tempat kerja. Hal ini karena setiap orang memiliki kebebasan untuk memiliki pandangan politik ataupun pilihan capres yang berbeda.
Membicarakan tentang pilihan politik di kantor bisa menimbulkan banyak perdebatan yang tidak berujung, bahkan bisa memunculkan sikap permusuhan. Jika sampai berdebat dengan rekan kerja tentang hal ini, situasinya bisa jadi canggung lho! Ditahan-tahan aja dulu ya.
3. Berburu pekerjaan baru
Jika berniat mencari pekerjaan lain dan sedang berburu lapak yang baru, berhati-hatilah untuk tidak membicarakannya dengan rekan kerja di kantor. Jika orang-orang di kantor tahu kamu ingin resign, bisa menimbulkan persepsi bermacam-macam. Dan tidak semua persepsi tersebut berkembang ke arah positif.
Meskipun niat resign untuk mencari peluang yang lebih baik, orang-orang mungkin akan beranggapan lain. Jadi lebih baik tidak membagikan cerita tentang perburuan job baru ke teman-teman kantor sebelum yakin akan resign atau sudah diterima kerja di tempat lain ya.
Baca juga: 5 Manfaat Tempat Kerja yang Menyenangkan
4. Masalah kesehatan
Orang-orang di kantor seringkali tidak tahu bagaimana harus bereaksi atau merespons curhat masalah kesehatan. Sesekali mungkin wajar mengeluh tidak enak badan atau kurang fit ketika di kantor. Namun kalau terlalu sering, salah-salah dianggap modus ingin mangkir dari tugas.
5. Hubungan pribadi dengan pasangan
Hal-hal yang wajar seperti hari jadi, ulang tahun anggota keluarga, rencana pernikahan dan lain-lain sangat boleh dibagikan kepada rekan-rekan kantor. Tapi berhati-hatilah untuk tidak mengarah terlalu jauh ke hal-hal yang bersifat pribadi apalagi termasuk rahasia keluarga. Misalnya tentang hal-hal intim dengan pasangan, gosip perselingkuhan, atau konflik keluarga.
Percakapan tentang hal-hal rahasia tersebut bisa membuat orang lain merasa tidak nyaman, juga mengurangi rasa hormat mereka kepada dirimu. Risikonya bukan tidak mungkin percakapan tersebut tersebar kepada pihak-pihak lain. Tidak mau dicap sebagai si lambe turah kan?
6. Mengeluh tentang rekan kerja atau atasan
Kamu mungkin ingin melampiaskan rasa frustrasi tentang sesuatu yang dilakukan atasan atau rekan kerja yang benar-benar membuat kesal. Tapi hati-hati, mengeluh tentang atasan dan rekan kerja bisa menimbulkan dampak negatif.
Gosip kantor menyebar seperti bensin disulut api. Apa yang dikatakan ke satu orang dapat dengan mudah menyebar ke semua karyawan. Jangan sampai mengorbankan promosi atau kenaikan gaji karena pernah salah bicara tentang bos atau rekan kerja.
7. Kritik terhadap strategi perusahaan
Boleh jadi kamu tidak setuju dengan strategi perusahan. Tapi sebaiknya menahan diri untuk tidak melakukan kritik terbuka apalagi menjelek-jelekkan strategi perusahaan atau keputusan bisnis tersebut. Karena bisa jadi strategi tersebut akan berhasil atau justru kamu malah dipindahkan untuk menanganinya. Wah bisa menjadi senjata makan tuan dong!
So, hati-hati agar tidak kepleset lidah ya!
Baca juga: Mau Kerja dengan Bahagia? Usulkan Kantormu Lakukan Ini
Menata meja kerja di rumah bermanfaat salah satunya agar kamu fokus pada pekerjaan. Berikut ini 7 tips menatanya agar kerja dari rumah jadi lebih bersemangat.
Jumat, 26 Oktober 2018 | 14:04 WIBKadang kamu pasti merasa bosan, cepat stres ketika bekerja, dan tidak produktif. Kira-kira apa, ya faktornya?
Senin, 19 November 2018 | 16:10 WIBKebiasaan suka menunda-nunda pekerjaa ini terkesan sepele namun jika terus-menerus dibiarkan akan berdampak besar. Kebiasaan jelek ini bisa mengganggu karier dan kepercayaan dirimu.
Senin, 19 November 2018 | 14:00 WIBTeknologi AI ternyata juga mendisrupsi lingkungan kerja hingga memperngaruhi kesehatan dan produktivitas kerja. Seperti apa, ya?
Kamis, 6 Desember 2018 | 08:15 WIBIni jurus ampuh agar kian produktif dan fokus saat bekerja di rumah
Sabtu, 15 Desember 2018 | 10:00 WIBJika ingin mengirim cold message pada orang yang tidak kamu kenal di LinkedIn, ada beberapa hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan.
Jumat, 25 Juli 2025 | 15:52 WIBDi tengah arus informasi yang terus tumbuh, pengambilan keputusan berbasis data sangat dibutuhkan. Yuk pelajari!
Selasa, 22 Juli 2025 | 11:09 WIBIHC dan ICC resmi memperkenalkan platform otaQku. Apa itu?
Kamis, 17 Juli 2025 | 17:32 WIBPolri memperkenalkan robot humanoid dan robot quadruped (i-K9), yang siap jadi rekan kerja Polri terutama dalam situasi beresiko tinggi. Apa saja fiturnya?
Kamis, 10 Juli 2025 | 11:51 WIBBerikut Daftar Password Paling Umum Dibobol Hacker:
Senin, 30 Juni 2025 | 10:25 WIBPelanggan Apple Music dapat mulai mentransfer lagu atau playlist dari Spotify untuk iPhone, iPad, atau Android. Bagaimana caranya?
Minggu, 18 Mei 2025 | 16:12 WIBDua dari lima lulusan baru mengaku lebih pilih mengurungkan niat untuk melanjutkan proses rekrutmen jika tidak ada transparansi soal gaji.
Rabu, 30 April 2025 | 11:13 WIBSiap-siap ada beasiswa belajar data gratis!
Jumat, 25 April 2025 | 17:36 WIBSelain tanpa antre, berikut beberapa manfaat membeli emas digital:
Rabu, 16 April 2025 | 14:46 WIBBerikut 4 kontribusi open-source yang bisa mengubah lanskap bisnis di Indonesia:
Senin, 7 April 2025 | 21:04 WIBUntuk pertama kalinya di dunia, deteksi kanker kulit dapat dilakukan dalam waktu kilat menggunakan teknologi AI.
Senin, 7 April 2025 | 10:00 WIBDalam sepuluh tahun ke depan, AI akan semakin mengubah cara kita bekerja dan berinteraksi. Beberapa pekerjaan akan hilang, tetapi yang lain akan muncul.
Jumat, 28 Maret 2025 | 14:58 WIBPelatihan data analitik ini dirancang untuk pemula yang ingin mulai memahami dasar-dasar data science.
Selasa, 25 Maret 2025 | 12:50 WIBBulan Ramadan identik dengan peningkatan aktivitas belanja. Bagi pelaku bisnis, coba strategi flash sale agar jualan kamu makin untung selama Ramadan.
Senin, 24 Maret 2025 | 14:10 WIBBerikut beberapa tips mudik hemat buat kamu yang merantau:
Selasa, 11 Maret 2025 | 17:27 WIB