4 Cara Jitu Belajar Excel Buat Bisnis
Empat cara jitu untuk kamu belajar Excel dalam konteks bisnis. Yuk, simak selengkapnya berikut ini!
Rabu, 17 April 2024 | 16:29 WIB
Bagi kebanyakan orang, Proyek e-commerce bisnis-to-bisnis (B2B) sering kali terasa rumit, akibat terdapatnya beragam tujuan dan bermacam lapisan pengambil keputusan.
Tidak jarang, bahkan sudah menjadi hal yang cukup biasa, proyek-proyek seperti ini mengalami kegagalan dalam pelaksanaannya.
Berikut ini tiga alasan mengapa proyek e-commerce B2B dapat mengalami kegagalan, sekaligus saran untuk menghindarinya.
Salah satu alasan kenapa proyek e-commerce B2B dapat gagal adalah karena kurangnya perencanaan di awal proyek yang memahami sepenuhnya kebutuhan pekerjaan.
Dalam menjalankan proyek pengembangan web B2B, terdapat satu prinsip yang perlu diikuti, yakni "Ukur dua kali dan potong sekali".
Termasuk di dalamnya pemandangan jangka panjang bisnis juga perlu dimasukkan, karena perencanaan tidak hanya mengenai kebutuhan-kebutuhan saat ini.
Rencana bisnis e-commerce B2B harus komplit, memuat tujuan yang jelas (Business objectives), rancangan integrasi situs yang dimiliki dengan perangkat lunak pengelola lainnya (Technical Interfaces), serta rancangan pengalaman pengguna yang diinginkan (User Experience).
Baca Juga:
E-Commerce B2B Butuh Banyak Pemain
Scope Creep biasanya terjadi akibat pertumbuhan ruang lingkup proyek melebihi kebutuhan awal, yang biasanya berkaitan erat dengan tim atau umpan balik selama proses pengembangan.
Oleh karenanya, dibutuhkan kejelasan siapa pembuat keputusan akhir dalam proyek-proyek e-commerce B2B, agar scope creep dapat dihindari.
Selain itu, selama pelaksanaan proyek, perusahaan harus waspada terhadap masukan-masukan baru setelah keputusan penting telah diambil, yang bisa mempengaruhi perusahaan mengambil ulang keputusan.
Dengan mengatur prioritas dalam pengembangan situs, seperti fitur utama dan tujuan awal, akan mengarahkan proyek tersebut tetap dalam jalurnya sekaligus akan memberikan manfaat paling banyak dengan sedikit usaha.
Data yang bersih dan rapi sangat penting dalam proyek e-commerce B2B. Meskipun situs web yang dikembangkan sangat efektif, pengalaman yang dihasilkan akan menjadi buruk jika data yang dimiliki berantakan.
Hal ini berlaku dalam penamaan dan deskripsi produk, halaman kategori, ketersediaan foto-foto produk, serta struktur filter yang digunakan untuk melakukan penelusuran.
Empat cara jitu untuk kamu belajar Excel dalam konteks bisnis. Yuk, simak selengkapnya berikut ini!
Rabu, 17 April 2024 | 16:29 WIBBagaimana dengan Perkembangan Tahun 2024?
Selasa, 16 April 2024 | 18:38 WIBberikut tips agar bisa lebih hemat naik pesawat domestik di Indonesia!
Selasa, 9 April 2024 | 11:39 WIBKamu yang hendak pulang ke kampung halaman sebaiknya mengetahui aplikasi-aplikasi di bawah ini
Kamis, 4 April 2024 | 16:34 WIByuk simak cara untuk mengelola uang THR dengan baik!
Selasa, 2 April 2024 | 15:59 WIBFitur ChatGPT ini bisa digunakan untuk apa saja ya di bulan puasa? Yuk, simak selengkapnya berikut ini:
Jumat, 29 Maret 2024 | 10:15 WIBsimak beberapa ide usaha untuk Bulan Ramadan sebagai berikut!
Kamis, 21 Maret 2024 | 17:30 WIBERSPO hadirkan lima koleksi pakaian olahraga berkualitas tinggi dengan harga terjangkau
Kamis, 21 Maret 2024 | 16:36 WIBKamu bisa mendapatkan smartphone dan gadget dengan harga dan promo menarik
Senin, 18 Maret 2024 | 09:36 WIBvisualisasi data yang menarik serta efektif guna mensukseskan bisnis secara keseluruhan Yuk, simak penjelasannya!
Sabtu, 16 Maret 2024 | 11:38 WIBBuat kamu yang pelajar ini dia cara untuk menambah uang:
Rabu, 6 Maret 2024 | 10:02 WIBAnting ini merupakan alat yang lebih baik dalam mendeteksi parameter kesehatan wanita
Selasa, 5 Maret 2024 | 13:57 WIBIntegrasi antara SEEK, Jobstreet, dan Jobsdb menghadirkan AI
Jumat, 1 Maret 2024 | 18:14 WIBBerikut beberapa alasan mengapa data scientist penting buat pembisnis :
Kamis, 29 Februari 2024 | 13:24 WIBMelalui agenda bersama ini, mampu menurunkan emisi karbon
Kamis, 29 Februari 2024 | 11:22 WIB