Meta AI Hadir Di Beberapa Belahan Dunia, Indonesia Termasuk?
Diketahui chatbot itu disebut sebagai “Meta AI” yang dirancang untuk menjawab pertanyaan pengguna
Selasa, 23 April 2024 | 17:54 WIB
Blockchain sudah mulai diaplikasikan dalam beberapa bidang, termasuk untuk mempermudah korporasi membayar pajak dan mendukung transparansi dalam transaksi di Indonesia.
Salah satu penyedia layanan yang fokus dalam perpajakan Indonesia, yakni OnlinePajak, telah mulai menggunakan teknologi ini ke dalam layanannya.
Teknologi blockchain diklaim bisa sangat bermanfaat dalam bidang perpajakan. Mentri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara berpendapat teknologi blockchain dapat mempermudah korporasi dalam membayar pajak dan memberikan tranparansi dalam transaksi.
Seperti yang kita ketahui bersama, OnlinePajak dapat menjadi alternatif Direktorat Jenderal Pajak (DJP) yang menawarkan kemudahan Wajib Pajak (WP) individu maupun badan dalam menghitung, menyetor, dan melapor pajak.
"Pada umumnya orang Indonesia mau bayar pajak, ini komentar awam ya, ribet. Sekarang bagaimana dipermudah," ungkap Rudiantara.
"Saya mendukung penerapan blockchain OnlinePajak karena dapat memberikan transparansi dalam transaksi," tambahnya.
Hingga tahun lalu, pembayaran pajak melalui aplikasi ini baru mencapai Rp43 triliun atau sekitar 3 persen dari total penerimaan pajak Rp1.399,8 triliun.
Rudiantara menargetkan pembayaran pajak melalui aplikasi OnlinePajak dapat mencapai sekitar 10 persen dari total penerimaan pajak di tahun ini.
Selain itu, Rudiantara juga menyarankan agar teknologi blockchain tak hanya digunakan dalam pembayaran pajak, tapi juga dalam proses pembuatan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
"Untuk identitas, seperti alamat itu adanya di kantor pajak. Jadi ini aman," ujar Rudiantara.
Di sisi lain, teknologi blokchain, menurut Direktur OnlinePajak Charles Charles Guinot, memang tak bisa diretas, tetapi identitas penggunya bisa tidak valid.
Untuk mengatasinya, Direktorat Jenderal Pajak berencana mengembangkan Digital ID untuk setiap wajib pajak.
Charles Guinot juga berharap, platform yang dikembangkannya dapat membantu lebih dari 500 ribu Wajib Pajak, termasuk individu dan badan.
Diketahui chatbot itu disebut sebagai “Meta AI” yang dirancang untuk menjawab pertanyaan pengguna
Selasa, 23 April 2024 | 17:54 WIBBerikut adalah ragam ide jenis portofolio data (all level) yang bisa kamu coba :
Selasa, 23 April 2024 | 15:55 WIBEmpat cara jitu untuk kamu belajar Excel dalam konteks bisnis. Yuk, simak selengkapnya berikut ini!
Rabu, 17 April 2024 | 16:29 WIBBagaimana dengan Perkembangan Tahun 2024?
Selasa, 16 April 2024 | 18:38 WIBberikut tips agar bisa lebih hemat naik pesawat domestik di Indonesia!
Selasa, 9 April 2024 | 11:39 WIBKamu yang hendak pulang ke kampung halaman sebaiknya mengetahui aplikasi-aplikasi di bawah ini
Kamis, 4 April 2024 | 16:34 WIByuk simak cara untuk mengelola uang THR dengan baik!
Selasa, 2 April 2024 | 15:59 WIBFitur ChatGPT ini bisa digunakan untuk apa saja ya di bulan puasa? Yuk, simak selengkapnya berikut ini:
Jumat, 29 Maret 2024 | 10:15 WIBsimak beberapa ide usaha untuk Bulan Ramadan sebagai berikut!
Kamis, 21 Maret 2024 | 17:30 WIBERSPO hadirkan lima koleksi pakaian olahraga berkualitas tinggi dengan harga terjangkau
Kamis, 21 Maret 2024 | 16:36 WIBKamu bisa mendapatkan smartphone dan gadget dengan harga dan promo menarik
Senin, 18 Maret 2024 | 09:36 WIBvisualisasi data yang menarik serta efektif guna mensukseskan bisnis secara keseluruhan Yuk, simak penjelasannya!
Sabtu, 16 Maret 2024 | 11:38 WIBBuat kamu yang pelajar ini dia cara untuk menambah uang:
Rabu, 6 Maret 2024 | 10:02 WIBAnting ini merupakan alat yang lebih baik dalam mendeteksi parameter kesehatan wanita
Selasa, 5 Maret 2024 | 13:57 WIBIntegrasi antara SEEK, Jobstreet, dan Jobsdb menghadirkan AI
Jumat, 1 Maret 2024 | 18:14 WIB