Era digital, sebagaimana disebut hasil survei "Global Female Leader Outlook 2018" dari KPMG Internasional dan Management Circle, adalah eranya perempuan. Menurut McKinsey tahun 2018, perempuan di era digital memiliki peranan yang sangat penting. Oleh karena itu peran perempuan semakin hari semakin dipertimbangkan.

Apalagi, dalam dunia kerja dan bisnis. Hal ini sejalan dengan hasil penelitian yang telah dilakukan McKinsey tahun 2014 bahwa semakin beragamnya sebuah perusahaan, maka perusahaan tersebut akan semakin baik performa bisnisnya. 

Berdasarkan penelitian dan tren yang ada, Schneider Electric sebagai perusahaan global yang fokus pada energy management dan automation mencoba mengimplementasikan bagaimana pentingnya peranan perempuan di lingkungan kerjanya.

"Kami punya strategi untuk bisa mendorong lebih banyak perempuan dan talenta muda untuk berkarier di Schneider Electric Indonesia," kata Indah Prihardini, Human Resources Director Schneider Electric Indonesia pada wawancara eksklusif dengan Digination.id di Jakarta, minggu lalu.

Baca juga: Yap! Ternyata Perempuan Lebih Unggul dari Laki-Laki. Ini Buktinya!

Indah Prihardini, Human Resources Director Schneider Electric Indonesia | Alfhatin Pratama

"Jadi, bagaimana caranya kita mematahkan paradigma atau stereotip bahwa hanya laki-laki yang bisa bekerja menjadi engineer. Salah satu bentuk strategi dan core value kami adalah fokus pada perempuan dalam development dan recruitment," kata perempuan lulusan University of Arizona itu.

Salah satu keberhasilan Schneider Electric Indonesia dalam mengimplementasikan pentingnya peranan perempuan di lingkungan kerja adalah ketika talenta perempuan dari Schneider Electric Indonesia ditunjuk menjadi Vice President Schneider Electric untuk Indonesia, Malaysia, dan Brunei. Ia adalah Astri Ramayanti Dharmawan. Perempuan lulusan Universitas Indonesia itu sebelumnya memimpin IT Business di Schneider Electric Indonesia. "Ini merupakan program yang panjang, ya. Selama tiga tahun, beliau di- develop supaya bisa ditempatkan menjadi Pemimpin di sana," tambah Indah.

Selain itu, sebagai komitmen Schneider Electric Indonesia untuk secara luas mengikutsertakan perempuan dalam lingkungan kerjanya, talenta perempuan terpilih dari kompetisi yang diadakan Schneider Electric, Go Green in The City memiliki kesempatan untuk direkrut dan berkarya bersama.

Nah, buat kamu para perempuan Indonesia, ayo berkarya!

Baca juga: Siapa Bilang Perempuan Tak Pandai Berinvestasi?

• Editor: Dikdik Taufik Hidayat