
3 Tips Bekerja Maksimal di Coworking Space
Zaman berubah, kebiasaan baru pun terbentuk
Senin, 21 Agustus 2017 | 04:03 WIBKetika seorang mengerjakan apa yang ia suka, tentu pekerjaan yang dilakukan menghasilkan sesuatu yang optimal. Apalagi lingkungan kerja yang mendukung keterbukaan satu sama lain memungkinkan kerjasama tim yang profesional dan kekeluargaan didapat secara bersamaan.
Tetapi, jika terdapat hambatan di lingkungan kerja, produktivitas pasti akan terganggu. Salah satu contohnya adalah rekan kerja yang menyebalkan. Hal ini memang terlihat sepele, tapi bagaimana jika terus terjadi?
Bayangkan, bagaimana suasananya jika ada rekan kerja yang selalu meremehkan kinerja orang lain? Atau dia selalu datang telat ke rapat, selalu bermain smartphone, dan apa pun yang dilakukannya membuat orang lain merasa terganggu. Suasana lingkungan kerja akan menjadi tidak kondusif, kan?
Alih-alih membuat suasana menjadi lebih baik dengan cara melawannya, malah mungkin membuat lebih keruh. Lantas, bagaimana, ya, menyiasatinya? Digination.id rangkum untukmu.
Baca juga: Lebih Produktif di Era Digital? Bisa!
Cara pertama yang lebih baik daripada terlalu menghakimi adalah bersimpati. Hal ini sangat penting karena bisa saja rekan kerja yang menyebalkan itu menjadi menyebalkan karena faktor lingkungan kerja itu sendiri yang mempengaruhi. Atau bisa saja dipengaruhi faktor internal dalam dirinya yang masih dapat ditolerir.
Komunikasi
Daripada menjauhi rekan yang menyebalkan di kantor, lebih baik mengajaknya terus berkomunikasi karena menjauhinya belum tentu menyelesaikan permasalahan yang mendasar. Makan siang atau pergilah ke kafe bersama untuk membicarakan hal-hal yang ringan. Kalau sudah waktunya, bicarakanlah hal-hal yang lebih menyasar pada sikapnya yang menyebalkan itu. Tetaplah bersikap bijak, rendah hati, dan jangan menghakimi. Berbicara dengan banyak perspektif lebih baik daripada hanya menuduh.
Hilangkan stres
Jika rekan kerja menyebalkan atau lebih buruknya membuat seorang merasa 'muak', tetap kendalikan emosi. Jangan pernah bereaksi pada saat itu juga karena akan membuat keadaan semakin keruh. Cobalah untuk menulis di buku harian atau catat apa saja yang terjadi untuk menjadi bahan evaluasi di kemudian hari. Jangan sampai kejadian menyebalkan di kantor membuat stres yang berpengaruh pada produktivitas kerja. Jika memang sudah tidak bisa diselesaikan lagi, resign menjadi salah satu pilihan.
Strategimu bagaimana?
Baca juga: Ini 3 Gejala Kamu Harus Banting Setir Jadi Entrepreneur
Zaman berubah, kebiasaan baru pun terbentuk
Senin, 21 Agustus 2017 | 04:03 WIBKebiasaan suka menunda-nunda pekerjaa ini terkesan sepele namun jika terus-menerus dibiarkan akan berdampak besar. Kebiasaan jelek ini bisa mengganggu karier dan kepercayaan dirimu.
Senin, 19 November 2018 | 14:00 WIBPunya bos yang gak enak tentu akan berpengaruh pada produktivitas dan kualitas kerja. Jangan buru-buru resign, pelajari dulu 6 hal ini
Senin, 10 Desember 2018 | 11:15 WIBFile APK yang diklaim sebagai video demo dari aksi massa di jalanan sedang disebar ke berbagai grup Whatsapp. Hati-hati, jangan asal klik apa lagi ikut menyebarkan ke grup WA lain!
Rabu, 3 September 2025 | 11:44 WIBDiperkenalkan di Mobile World Congress (MWC) 2025, Barcelona, kelebihan utama Lenovo Yoga Solar PC terletak pada panel surya yang terintegrasi di bagian cover laptop.
Selasa, 19 Agustus 2025 | 12:57 WIBDoug MacDowell sukses merakit ulang mesin kopi buatan tahun 1980-an itu menjadi PC dengan bodi mesin kopi. Apakah komputer rakitan itu bisa berfungsi dengan baik?
Rabu, 6 Agustus 2025 | 17:55 WIBJika penyimpanan data yang disediakan Google secara gratis sebesar 15GB habis, kamu bisa berlangganan Google One. Tapi bagaimana jika kamu tiba-tiba ingin berhenti langganan?
Senin, 4 Agustus 2025 | 15:56 WIBJika ingin mengirim cold message pada orang yang tidak kamu kenal di LinkedIn, ada beberapa hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan.
Jumat, 25 Juli 2025 | 15:52 WIBDi tengah arus informasi yang terus tumbuh, pengambilan keputusan berbasis data sangat dibutuhkan. Yuk pelajari!
Selasa, 22 Juli 2025 | 11:09 WIBIHC dan ICC resmi memperkenalkan platform otaQku. Apa itu?
Kamis, 17 Juli 2025 | 17:32 WIBPolri memperkenalkan robot humanoid dan robot quadruped (i-K9), yang siap jadi rekan kerja Polri terutama dalam situasi beresiko tinggi. Apa saja fiturnya?
Kamis, 10 Juli 2025 | 11:51 WIBBerikut Daftar Password Paling Umum Dibobol Hacker:
Senin, 30 Juni 2025 | 10:25 WIBPelanggan Apple Music dapat mulai mentransfer lagu atau playlist dari Spotify untuk iPhone, iPad, atau Android. Bagaimana caranya?
Minggu, 18 Mei 2025 | 16:12 WIBDua dari lima lulusan baru mengaku lebih pilih mengurungkan niat untuk melanjutkan proses rekrutmen jika tidak ada transparansi soal gaji.
Rabu, 30 April 2025 | 11:13 WIBSiap-siap ada beasiswa belajar data gratis!
Jumat, 25 April 2025 | 17:36 WIBSelain tanpa antre, berikut beberapa manfaat membeli emas digital:
Rabu, 16 April 2025 | 14:46 WIBBerikut 4 kontribusi open-source yang bisa mengubah lanskap bisnis di Indonesia:
Senin, 7 April 2025 | 21:04 WIBUntuk pertama kalinya di dunia, deteksi kanker kulit dapat dilakukan dalam waktu kilat menggunakan teknologi AI.
Senin, 7 April 2025 | 10:00 WIB