
Mau Belajar Analisis Data dengan Microsoft Excel? Ini Caranya!
Yuk pelajari Data Science dan berkesempatan untuk bisa menjadi seorang Data Analyst
Senin, 18 Januari 2021 | 12:10 WIB
OmniSci, pelopor analitik hari ini mengumumkan peluncuran OmniSci Free, sebuah versi lengkap dari platform analitiknya yang bisa digunakan secara gratis.
OmniSci Free akan memungkinkan pengguna untuk memanfaatkan kekuatan penuh dari OmniSci Analytics Platform, termasuk OmniSciDB, OmniSci Render Engine, OmniSci Immerse, dan OmniSci Data Science Toolkit, untuk melakukan eksplorasi dan meraih wawasan dari big data di kecepatan pikiran.
Dari awal misi OmniSci adalah membuat analitik menjadi instan, kuat dan tidak memerlukan upaya bagi semua orang, dan peluncuran OmniSci Free merupakan langkah terbaru dalam menjadikan platform bisa diakses bahkan ke khalayak yang lebih luas.
“OmniSci berawal dari perjuangan saya dalam menggunakan alat-alat analitik legacy untuk dataset besar, dan besar harapan kami bahwa dengan memudahkan akses ke stack OmniSci sepenuhnya akan memungkinkan para analis, ilmuwan data, dan pembuat keputusan di mana saja untuk mewujudkan kekuatan penuh data mereka,” kata Todd Mostak, CEO dan Co-Founder, OmniSci.
Baca juga : 5 Tool Analisis Instagram Gratis
Sementara database open source OmniSci telah menghadirkan nilai signifikan bagi komunitas sebagai sebuah mesin OLAP SQL ultra-cepat, semakin jelas bahwa banyak kasus penggunaan akan sangat diuntungkan dari akses ke kemampuan platform lengkapnya, termasuk kemampuan visualisasi yang sangat masif dan kemampuan data science.
“OmniSci memainkan peran penting dalam kemitraan kami dengan berbagai komunitas untuk menghadirkan informasi terkini dan akurat tentang risiko-risiko ini. OmniSci memampukan kami untuk dengan cepat dan otomatis menyebarkan informasi geospasial ke publik dan para pembuat keputusan. Kami sangat senang dengan diperkenalkannya OmniSci Free, yang akan memungkinkan organisasi kami, dan yang lain seperti kami, untuk dengan mudah memanfaatkan kekuatan analitik dipercepat guna melayani khalayak umum,” kata Ian Robinson, Managing Director, BlueConduit.
OmniSci Free dilisensikan untuk penggunaan komersil, kecuali untuk hosting berbayar.
OmniSci Free bisa digunakan di server berbasis Linux, seperti server CPU-saja (x86) dan juga server dengan GPU nVidia untuk akselerasi tambahan, dan memungkinkan penggunaan RAM hingga 32GB, biasanya memadai untuk dataset dengan hingga 500 juta catatan, dan tiga penggunaan bersamaan.
Baca juga : Hadir di Microsoft Azure, SAS Viya Bantu Industri Rumuskan Analitik dan Prediksi Bisnis
Platform ini bisa langsung diunduh, dan juga bisa digunakan sebagai pengembangan turnkey di AWS dan Azure. Pengguna juga bisa mencoba OmniSci di laptop dan desktop Max dengan OmniSci for Mac Preview, bisa diunduh di sini.
Selain itu, OmniSci menawarkan platform Enterprise Edition tanpa batasan pengguna yang memungkinkan perluasan platform on-premise atau di cloud ke banyak server dan dataset dengan puluhan triliun catatan, dengan opsi dukungan enterprise.
Untuk pendaftaran OmniSci Free bisa dilakukan di sini.
Yuk pelajari Data Science dan berkesempatan untuk bisa menjadi seorang Data Analyst
Senin, 18 Januari 2021 | 12:10 WIBDengan berbagai kemudahan fungsi visualisasi yang tersedia pada Excel, kamu bisa menghasilkan informasi dari data yang kamu miliki dengan cepat. Mau tahu caranya? Yuk simak!
Selasa, 16 Februari 2021 | 09:30 WIBSAS Viya mengintegrasikan seni pengambilan keputusan dengan ilmu AI dan analitik tingkat lanjut, untuk keputusan yang lebih cepat
Rabu, 24 Februari 2021 | 19:10 WIBSejak Threads diluncurkan pada Juli 2023, banyak pengguna merasa ada satu fitur penting yang kurang, yaitu direct message. Kini, Meta luncurkan fitur DM di Threads.
Kamis, 12 Juni 2025 | 15:23 WIBGoogle DeepMind, pusat penelitian AI dari Google, saat ini sedang menggarap “next-generation email”. Apa saja kemampuan email generasi baru ini?
Rabu, 4 Juni 2025 | 10:00 WIBDengan teknik rekayasa sosial yang canggih, pengguna dibujuk untuk mengunduh dan memasang aplikasi palsu
Selasa, 3 Juni 2025 | 11:42 WIBWhatsapp untuk iPad ini memungkinkan pengguna melakukan video dan audio call, berbagi layar (share screen), dan menggunakan kamera depan maupun belakang.
Jumat, 30 Mei 2025 | 15:26 WIBManfaat Gemini Pro Gratis untuk Mahasiswa
Selasa, 27 Mei 2025 | 12:28 WIBPara podcaster yang mengisi panggung Super Podcast Show 2025 di Depok memang istimewa. Selain komika Andri Sakti, hadir pula ABG Siniar dan Podcast Seminggu.
Selasa, 20 Mei 2025 | 11:32 WIBMini Bootcamp ini fokus pada pengenalan konsep dasar analisis data, pemanfaatan tools yang mudah diakses dan penerapan langsung
Sabtu, 17 Mei 2025 | 10:05 WIBBelagu Podcast dan Podcast Explishit sukses menghibur para pendengar podcast dengan ciri khas mereka masing-masing.
Rabu, 14 Mei 2025 | 16:16 WIBDengan alat bertenaga AI yang baru, pengguna dapat dengan mudah membuat situs web dan bahkan mempublikasikannya.
Sabtu, 10 Mei 2025 | 10:00 WIBSkype, aplikasi video conference dari Microsoft, resmi ditutup per 5 Mei 2025. Apa yang mendasari keputusan Microsoft tersebut?
Jumat, 9 Mei 2025 | 15:48 WIBPerkembangan teknologi Neuralink milik Elon Musk ciptakan perubahan besar dalam bidang neuroteknologi.
Jumat, 2 Mei 2025 | 23:43 WIBTahun ini adalah penyelenggaraan ketiga Super Podcast Show, setelah sebelumnya sukses digelar pada tahun 2023 dan 2024.
Rabu, 30 April 2025 | 13:32 WIBJakarta E-Prix 2025 akan menampilkan mobil balap listrik generasi ketiga
Senin, 28 April 2025 | 11:12 WIBTeknologi Artificial Intelligence dan Augmented Reality belakangan mulai diterapkan dalam industri kecantikan. Hasilnya, konsultasi perawatan kulit jadi lebih akurat.
Rabu, 23 April 2025 | 12:31 WIBDalam menghadapi volatilitas rupiah pelaku usaha dapat mempertimbangkan strategi berikut:
Selasa, 15 April 2025 | 14:33 WIB