Strategi untuk Meningkatkan Nilai Personal Kredit-mu
Tips membangun pondasi finansial yang kuat dan juga meningkatkan nilai personal kredit-mu:
Rabu, 21 Februari 2024 | 15:57 WIB
Pemilu 2024 telah dilaksanakan pada 14 Februari 2024 lalu. Untuk mempercepat dan memudahkan penghitungan suara, petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) telah disediakan aplikasi Sirekap.
Apa itu Sirekap?
Sirekap merupakan singkatan dari Sistem Informasi Rekapitulasi Elektronik. Sirekap berguna sebagai sarana publikasi hasil dan proses pemungutan suara. Aplikasi Sirekap menggantikan Sistem Informasi Penghitungan (Situng) yang digunakan pada tahun 2019. Pedoman teknis pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara dan pengertian Sirekap dapat dilihat di Keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nomor 66 Tahun 2024.
Perbedaan Sirekap dan Situng terletak pada Situng yang sumber datanya memakai kertas formulir C1. Kertas formulir C1 ini nantinya akan diserahkan ke KPU Kabupaten/Kota untuk diunggah ke server KPU RI melalui Stung. Dikatakan bahwa server Situng sempat mengalami error. Sedangkan untuk Sirekap melakukan digitalisasi formulir dengan konversi otomatis.
Meskipun Sirekap dimaksudkan agar menggantikan Situng agar lebih transparan, dalam pelaksanaannya, Sirekap 2024 memiliki beberapa masalah.
Baca juga: Dampak Transisi Politik, Bagaimana Anggaran dan Strategi TI di Indonesia Pasca Pemilu Nanti?
Masalah pada Sirekap…
Dalam pelaksanaan pemilu 2024, banyak petugas KPPS mengeluhkan permasalahan yang mereka hadapi selama memasukkan data ke Sirekap.
Hasil yang dipindai ke Sirekap tidak sesuai dengan angka yang tercantum di kertas. Angka dapat berubah drastis, entah berkurang atau bertambah. Kesalahan ini terjadi tidak hanya pada salah satu pasangan calon, tetapi pada tiga-tiganya.
Selain itu, data yang seharusnya dapat dilihat oleh publik di situs dan aplikasi bukan lagi foto mentah tapi sudah berbentuk diagram. Beberapa petugas KPPS juga tidak dapat login ke dalam sistem.
Karena hal ini, beberapa tempat diminta untuk menghentikan sementara penghitungannya, misal KPU Tangerang mendapat surat pemberitahuan untuk menyetop penghitungan suara sementara.
Ditambah, tidak lama setelah Pemilu, ramai di Twitter (sekarang X) orang mengunggah foto perbedaan antara suara yang ditulis di formulir kertas dan suara yang tercantum di hasil pindai Sirekap. Oleh karena banyaknya akun yang mengungkap dan mengunggah kontrasnya perbedaan suara di kertas dan aplikasi berdasarkan domisili mereka, desas-desus terkait kecurangan melalui aplikasi Sirekap pun muncul.
Akibatnya, media sosial sempat ramai dan lembaga analisis media sosial Drone Emprit Ismail Fahmi, menyebutkan bahwa ada banyak sentimen negatif dari masyarakat terhadap Sirekap.
Baca juga: Hati-hati Terkecoh Konten “Deepfake” Jelang Pemilu 2024
Sirekap yang harus ditingkatkan
Sebenarnya jauh sebelum Pemilu, spesialis sekuritas teknologi informasi, Alfons Tanujaya telah mengingatkan kepada KPU dan pejabat untuk memaksimalkan Sirekap. Hal ini dikarenakan bila terjadi kekeliruan, akan menjadi sangat sensitif bagi masyarakat.
Tahun 2020 lalu, Bawaslu pun pernah memberikan empat (4) saran terkait dengan Sirekap. Saran-saran tersebut antara lain sebagai berikut:
Terpaut permasalahan yang ditemui dalam Sirekap, menurut Alfons, Sirekap tidak bisa dijadikan alasan bahwa Pemilu curang. Ia juga beranggapan bahwa penting untuk tetap mengutamakan penghitungan dengan cara manual tapi untuk foto bukti dapat dilihat pada aplikasi Sirekap.
Semoga aplikasi-aplikasi penghitungan suara di Indonesia dapat terus meningkatkan perkembangan fitur-fiturnya agar dapat menjadi lebih baik lagi dan memudahkan pekerjaan petugas KPPS
Sumber
https://pemilu.tempo.co/read/1835155/aplikasi-sirekap-pemilu-2024-banyak-menuai-kritik-kenapa
Tips membangun pondasi finansial yang kuat dan juga meningkatkan nilai personal kredit-mu:
Rabu, 21 Februari 2024 | 15:57 WIB
Cari tiket liburan? yuk ke Traveloka Travel Fair!
Jumat, 23 Februari 2024 | 10:44 WIB
Rilisnya cincin pintar garapan Samsung menambah daftar prototipe cincin pintar
Selasa, 27 Februari 2024 | 16:16 WIB
Airbnb sedang bertransformasi menjadi semacam media sosial buat traveler. Fitur-fitur baru yang dihadirkan akan membantu para pelancong yang ingin keep in touch dengan teman perjalanan.
Selasa, 28 Oktober 2025 | 19:05 WIB
Pengunjung mendapatkan kesempatan eksklusif untuk mencoba langsung laptop, smartphone, hingga aksesori gaming yang sudah terintregasi AI, bukan sekedar membaca review online.
Senin, 27 Oktober 2025 | 18:32 WIB
Selama ini penyanyi menjadi satu-satunya "bintang"dalam sebuah lagu. Dengan SongDNA, Spotify ingin pendengar tahu siapa saja sosok di balik penciptaan lagu tersebut.
Kamis, 16 Oktober 2025 | 15:39 WIB
Karya-karya ini tidak hanya menjadi tampilan visual, tetapi juga simbol eksplorasi, ketekunan, dan identitas kreatif generasi muda Indonesia
Selasa, 7 Oktober 2025 | 10:36 WIB
Magnum menggunakan Giuseppe AI milik NotCo untuk melakukan reformulasi produk agar lebih seimbang secara nutrisi, termasuk menciptakan varian berbasis nabati.
Senin, 29 September 2025 | 14:34 WIB
Teknologi biometrik face recognition segera diterapkan untuk registrasi e-SIM. Aturan Komdigi ini dukung keamanan data dan cegah penipuan digital.
Jumat, 26 September 2025 | 17:08 WIB
Format Instagram baru ultra-wide 5120×1080, atau yang sering disebut video geprek, meledak karena ada unsur estetika seperti layar bioskop dalam satu frame.
Kamis, 25 September 2025 | 15:04 WIB
Keunggulan Meta Ray-Ban Display adalah sebagai kacamata pintar yang diharapkan mampu menggantikan peran smartphone dalam kehidupan sehari-hari.
Selasa, 23 September 2025 | 15:32 WIB
Konsumen Indonesia semakin fokus pada value for money
Jumat, 19 September 2025 | 15:42 WIB
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta merilis Portal Satu Data Jakarta dengan tampilan baru. Bedanya, kali ini tampilannya jauh lebih interaktif berkat tambahan fitur chatbot berbasis AI.
Senin, 15 September 2025 | 14:54 WIB
Talenta data tidak hanya sekadar bisa membaca data, tetapi juga mampu mengubah data menjadi insight
Jumat, 12 September 2025 | 15:37 WIB
Pengguna sedang tergila-gila dengan Nano Banana, model terbaru Google untuk editing foto. Selain itu, Google juga memperkenalkan fitur baru di Gemini Ultra dan Pro, yaitu Photo-to-Video.
Senin, 8 September 2025 | 10:00 WIB
Salah satu penggemar game Roblox dengan nama Ands/Kirito. berhasil mengajak komunitas dan pengguna X berdonasi untuk keluarga almarhum Affan Kurniawan.
Selasa, 2 September 2025 | 15:04 WIB
Warganet ramai membagikan situasi Demo DPR melalui berbagai platform media sosial
Jumat, 29 Agustus 2025 | 12:22 WIB
Kebutuhan talent data meningkati, apa yang perlu dipelajari generasi muda?
Rabu, 27 Agustus 2025 | 11:45 WIB