LogoDIGINATION LOGO

Lima Tips Bagi Waktu Antara Pekerjaan Tetap dan Usaha Sampingan

author Oleh Nur Shinta Dewi Rabu, 14 September 2022 | 16:35 WIB
Share
Share

 

Melalui kemudahan Digitalisasi, sekarang sangat memungkinkan bagi seseorang untuk mendapatkan penghasilan tambahan atau side job dari berbagai platform. Ada beberapa sumber penghasilan yang bisa didapat seperti berjualan, mengerjakan proyekan, berinvestasi, rental income, dan franchise.

Membahas tentang kemudahan mendapatkan sumber penghasilan tambahan, namun ternyata banyak orang yang mengeluhkan sulitnya membagi waktu antara pekerjaan full time dan side job.

Tokopedia melalui Head of External Communications Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya, pun membagikan lima tips agar kamu bisa membagi waktu antara pekerjaan dan usaha sampingan secara efektif.

Tokopedia sendiri saat ini menjadi rumah bagi sekitar 12 juta penjual, dimana hampir 100%nya adalah UMKM lokal dari berbagai latar belakang, termasuk para pegiat usaha yang sekaligus menjalankan pekerjaan tetap. Lalu begaimana tipsnya? Berikut cara agar kamu bisa membagi waktu antara pekerjaan dan usaha sampingan terutama bagi kamu yang side job-nya dengan berjualan :

1. Alokasi Waktu dengan Tepat

Membagi waktu antara pekerjaan tetap dan bisnis sampingan akan membantu menghindari pengorbanan waktu antara satu kegiatan dengan yang lainnya. Ekhel mengatakan, “Misal, di pagi hari bisa difokuskan pada pekerjaan tetap. Saat istirahat siang, bisa menikmati makan siang sambil bertemu dengan vendor usaha sampingan atau membalas chat calon pembeli.”

Baca juga : ERIGO-X Tampilkan Balutan Proses Metamorfosis di New York Fashion Week

2. Aktifkan Fitur Smart Reply

Fitur ini dapat memudahkan penjual dalam membalas chat pembeli dengan lebih cepat secara otomatis. Penjual bisa menggunakan Smart Reply untuk tiga fungsi yang berbeda, yaitu menjawab pertanyaan tentang stok produk, pengiriman dan spesifikasi produk. “Fitur Smart Reply ini akan membantu penjual tetap responsif dengan calon pembeli walau sedang sibuk dengan kegiatan lain,” ujar Ekhel.

3. Manfaatkan Fitur Iklan Agar Promosi terus Berjalan

Penjual dapat memanfaatkan fitur beriklan otomatis TopAds agar produknya tampil teratas di halaman Tokopedia. Cukup dengan mengatur anggaran harian, penjual secara lebih praktis dapat menjangkau lebih banyak pembeli dan memaksimalkan penjualan. Dampak positif dari fitur TopAds juga dirasakan oleh banyak pegiat usaha, salah satunya Mulia Beras, UMKM Makassar yang memberdayakan petani lokal, mencatat peningkatan omzet 2x lipat setelah menggunakan fitur TopAds.

Baca juga : KemenKopUKM Luncurkan Chatbot dan Katalog UMKM Whatsapp

4. Jangan Ragu untuk Meminta Bantuan

Memegang dua tanggung jawab bisa menjadi tantangan tersendiri bagi sebagian orang. Jangan ragu untuk meminta bantuan dari rekan terdekat untuk memudahkan pekerjaan. Banyak UMKM lokal yang berhasil mempertahankan kelangsungan bisnisnya dengan mengedepankan kolaborasi bersama rekan atau keluarga, salah satunya Resep Roemah. “Usaha makanan sehat untuk anak ini tidak akan bisa berdiri kalau saya tidak mengandalkan peran keluarga saya,” ujar Pemilik Usaha Resep Roemah, Steven Hadi Gunawan.

5. Sediakan Waktu untuk Istirahat dan Cari Inspirasi

Selain bersemangat dalam mendorong produktivitas, hal yang paling penting adalah jangan lupa untuk beristirahat agar tidak cepat burn out atau kelelahan. “Agar tetap memiliki waktu istirahat yang teratur, para penjual juga dapat memanfaatkan fitur Jadwal Toko untuk mengatur jam buka-tutup hingga jadwal libur toko. Di tengah waktu kosong tersebut, jangan lupa untuk mencari inspirasi dan wawasan dari UMKM lainnya dari komunitas Keluarga Tokopedia dan halaman Pusat Edukasi Seller,” ungkap Ekhel.

  • Editor: Nur Shinta Dewi
TAGS
LATEST ARTICLE