Ralali Jawab Kegelisahan Pebisnis di Era Digital
Ekonomi Indonesia memiliki tren positif tiga tahun belakangan ini dan diprediksi terus tumbuh untuk tiga tahun mendatang
Rabu, 17 Januari 2018 | 18:59 WIB
Memasuki era New Normal, pemilik bisnis perlu menyesuaikan diri untuk menjalankan usahanya. Dalam menghadapi perubahan perilaku konsumen yang mulai berubah, salah satu kunci yang perlu dijalani oleh pemilik bisnis adalah dengan memulai teknologi digital.
Dalam rangka mendukung dan menggandeng bersama para UMKM untuk berdiri kembali, Ralali.com secara resmi meluncurkan kampanye “Bangkit Bersama Ralali.com” pada bulan Juli ini, yang juga merupakan bagian dari perayaan HUT ke-7 Ralali.com.
Selama kampanye, para pembeli B2B Ralali.com dapat menikmati promo-promo yang ditawarkan, diskon menarik, pengiriman gratis, hingga keuntungan lainnya dari pemasok tangan pertama Ralali.com.
Sejak berdirinya Ralali.com pada tahun 2013, satu hal yang tidak berubah selama tujuh tahun adalah fokus mereka dalam memberdayakan dan mendukung tumbuh kembangnya pelaku bisnis sektor B2B secara online.
“Memilih pemasok yang tepat sangat penting untuk Usaha Mikro, Kecil & Menengah (UMKM), hal ini menjadi salah satu alasan kami untuk membantu agar lebih mudah bagi mereka untuk terhubung, berdagang, dan bangkit bersama” kata Joseph Aditya, Chief Executive Officer Ralali.com.
Serupa dengan apa yang terjadi di bisnis B2C, pentingnya saluran digital untuk pemasok B2B telah tumbuh secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir.
Perusahaan riset pasar, Frost & Sullivan memprediksi penjualan e-commerce B2B global akan mencapai lebih dari $ 6,6 triliun pada tahun 2020, melampaui B2C senilai $ 3,2 triliun pada tahun 2020.Hingga hari ini, Ralali.com mendukung lebih dari sebelas ribu user pemasok dan membantu lebih dari 160 ribu usaha kecil tumbuh dan mendapatkan pasokan langsung dari tangan pertama mereka.
Pemasok B2B telah menyadari bahwa pengalaman pembeli merupakan kunci, dan mereka sekarang cenderung memilih opsi self-service e-commerce. Alasannya adalah karena lebih menghemat waktu, lebih fleksibel dalam menyesuakan jam kerja, menghindari tekanan untuk berbicara dengan sales toko, selain itu juga memungkinkan mereka untuk dapat mencari lebih banyak pilihan daripada yang dilakukan dengan cara konvensional.
Di sisi lain, perusahaan kecil termasuk UMKM sering merasa diacuhkan ketika menyangkut hubungan dengan pemasok, karena selain pemasok atau mitra juga merupakan usaha kecil, pembeli kadang merasa tidak memiliki peran untuk memberikan pengaruh.
Sebagai platform online B2B terkemuka di Indonesia, Ralali.com dapat menciptakan kemampuan bagi usaha kecil dan pemasok di Indonesia untuk saling memenuhi kebutuhan dalam berdagang dan tumbuh bersama.
Ralali.com juga bermitra dengan organisasi lain, seperti Institut Pertanian Bogor (IPB) untuk memberdayakan petani Jawa Barat dengan platform digital dan fintech.
Ekonomi Indonesia memiliki tren positif tiga tahun belakangan ini dan diprediksi terus tumbuh untuk tiga tahun mendatang
Rabu, 17 Januari 2018 | 18:59 WIB
Ralali
Selasa, 13 Maret 2018 | 12:40 WIB
Pendanaan untuk Ula, startup pemberdaya UMKM di Indonesia
Jumat, 12 Juni 2020 | 11:57 WIB
Salah satu dukungan pemerintah untuk mendorong UKM melakukan transformasi digital
Senin, 20 Juli 2020 | 16:53 WIB
Bank-Bank BUMN tawarkan alternatif pinjaman digital lewat DigiKU
Selasa, 21 Juli 2020 | 16:09 WIB
Airbnb sedang bertransformasi menjadi semacam media sosial buat traveler. Fitur-fitur baru yang dihadirkan akan membantu para pelancong yang ingin keep in touch dengan teman perjalanan.
Selasa, 28 Oktober 2025 | 19:05 WIB
Pengunjung mendapatkan kesempatan eksklusif untuk mencoba langsung laptop, smartphone, hingga aksesori gaming yang sudah terintregasi AI, bukan sekedar membaca review online.
Senin, 27 Oktober 2025 | 18:32 WIB
Selama ini penyanyi menjadi satu-satunya "bintang"dalam sebuah lagu. Dengan SongDNA, Spotify ingin pendengar tahu siapa saja sosok di balik penciptaan lagu tersebut.
Kamis, 16 Oktober 2025 | 15:39 WIB
Karya-karya ini tidak hanya menjadi tampilan visual, tetapi juga simbol eksplorasi, ketekunan, dan identitas kreatif generasi muda Indonesia
Selasa, 7 Oktober 2025 | 10:36 WIB
Magnum menggunakan Giuseppe AI milik NotCo untuk melakukan reformulasi produk agar lebih seimbang secara nutrisi, termasuk menciptakan varian berbasis nabati.
Senin, 29 September 2025 | 14:34 WIB
Teknologi biometrik face recognition segera diterapkan untuk registrasi e-SIM. Aturan Komdigi ini dukung keamanan data dan cegah penipuan digital.
Jumat, 26 September 2025 | 17:08 WIB
Format Instagram baru ultra-wide 5120×1080, atau yang sering disebut video geprek, meledak karena ada unsur estetika seperti layar bioskop dalam satu frame.
Kamis, 25 September 2025 | 15:04 WIB
Keunggulan Meta Ray-Ban Display adalah sebagai kacamata pintar yang diharapkan mampu menggantikan peran smartphone dalam kehidupan sehari-hari.
Selasa, 23 September 2025 | 15:32 WIB
Konsumen Indonesia semakin fokus pada value for money
Jumat, 19 September 2025 | 15:42 WIB
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta merilis Portal Satu Data Jakarta dengan tampilan baru. Bedanya, kali ini tampilannya jauh lebih interaktif berkat tambahan fitur chatbot berbasis AI.
Senin, 15 September 2025 | 14:54 WIB
Talenta data tidak hanya sekadar bisa membaca data, tetapi juga mampu mengubah data menjadi insight
Jumat, 12 September 2025 | 15:37 WIB
Pengguna sedang tergila-gila dengan Nano Banana, model terbaru Google untuk editing foto. Selain itu, Google juga memperkenalkan fitur baru di Gemini Ultra dan Pro, yaitu Photo-to-Video.
Senin, 8 September 2025 | 10:00 WIB
Salah satu penggemar game Roblox dengan nama Ands/Kirito. berhasil mengajak komunitas dan pengguna X berdonasi untuk keluarga almarhum Affan Kurniawan.
Selasa, 2 September 2025 | 15:04 WIB
Warganet ramai membagikan situasi Demo DPR melalui berbagai platform media sosial
Jumat, 29 Agustus 2025 | 12:22 WIB
Kebutuhan talent data meningkati, apa yang perlu dipelajari generasi muda?
Rabu, 27 Agustus 2025 | 11:45 WIB