Sekarang Kamu Bisa Mentransfer Lagu dan Playlist dari Spotify ke Apple Music dengan Mudah

Oleh: Dini Adica
Minggu, 18 Mei 2025 | 16:12 WIB
Sekarang kamu bisa memindahkan lagu atau playlist dari Spotify ke Apple Music dengan mudah.

Kamu mungkin sudah punya banyak playlist dan lagu favorit di Spotify. Tetapi kalau kamu mulai terpikir untuk pindah ke Apple Music, enggak masalah. Sebab Apple baru saja mengeluarkan fitur baru yang bikin proses perpindahan dari Spotify ke Apple Music jauh lebih gampang.

Pelanggan Apple Music dapat mulai mentransfer lagu menggunakan layanan streaming di web atau menggunakan aplikasi Apple Music untuk iPhone, iPad, atau Android.

"Kamu bisa mentransfer lagu, album, dan playlist dari layanan musik lain ke Apple Music, tetapi apa yang kamu transfer akan berbeda-beda menurut layanan," begitu menurut support page di Apple.

Baca juga: Cara Menulis CV dengan ChatGPT agar Menarik Perhatian Rekruter

Misalnya, kamu hanya bisa memindahkan playlist yang kamu buat di Spotify, sedangkan playlist yang dibuat oleh layanan musik tersebut (seperti “Discover Weekly” atau “Daily Mix”) tidak bisa ditransfer.

Selain itu, tidak semua lagu atau versi lagu mungkin tersedia di Apple Music. Meskipun begitu, Apple sudah menyediakan alternatifnya jika versi aslinya tidak ditemukan.

Cara mentranfer lagu dari Spotify ke Apple Music 

Untuk menjalankan fitur baru ini, Apple bekerja sama dengan SongShift, aplikasi yang memang dirancang untuk memindahkan playlist dari satu platform ke platform lain. Bedanya, sekarang fitur ini sudah langsung ada di dalam Apple Music. Jadi kamu tidak perlu memakai aplikasi pihak ketiga.

Buat pengguna iPhone atau iPad, caranya gampang banget. Tinggal buka aplikasi [Settings], lalu masuk ke bagian [Apps], pilih [Apple Music], dan nanti akan muncul opsi [Transfer Music from Other Music Services].

Aplikasi ini lalu akan menampilkan daftar layanan pihak ketiga yang didukung, yang kemudian akan mengharuskan kamu memberikan detail login sebelum kamu diberikan pilihan tentang apa yang ingin kamu transfer.

Baca juga: Cara Gampang Bikin Background AI untuk Google Meet Pakai Gemini

Misalnya kamu memilih Spotify, lalu kamu tinggal pilih playlist atau album mana yang mau ditransfer. Setelah itu, Apple Music akan mencari versi lagu yang sama di katalognya dan langsung memasukkannya ke library musik kamu.

Jika ternyata lagu yang dimaksud tidak ditemukan, akan diberi label “Needs Review” alias perlu dicek ulang. Kamu bisa memilih versi lagu lain yang mirip atau tetap lanjut tanpa lagu tersebut.

Kamu hanya punya waktu 30 hari sejak memulai transfer untuk meninjau lagu-lagu yang tidak cocok. Kemudian, menurut halaman dukungan Apple, kamu tidak akan bisa memulai transfer baru hingga tinjauan sebelumnya selesai.

Yang juga penting untuk diketahui: playlist kamu di Spotify (atau di platform lain) tidak akan hilang. Jadi proses perpindahan ini sifatnya hanya mengkopi, bukan memindahkan sama sekali. Jadi kalau ternyata belum siap lepas dari Spotify, kamu tetap bisa pakai dua-duanya kok.

Tak Perlu Membuat Ulang

Layanan ini tentu menjadi strategi yang menarik dari Apple untuk mengajak lebih banyak orang pindah ke platform mereka. Maklumm saja, terkadang kita jadi malas memindahkan koleksi lagu atau playlist karena sudah keburu nyaman dengan playlist yang di platform yang lama.

Baca juga: Pionir Aplikasi Video Calling 'Skype' Resmi Ditutup, Microsoft Fokus ke Teams

Sekarang, dengan fitur transfer ini, kamu bisa mentransfer lagu tanpa harus membuat ulang semua playlist dari nol.

Saat ini Apple memang baru bermitra dengan kreator SongShift untuk layanan tersebut, tetapi masih tersedia sebagai aplikasi mandiri karena juga memungkinkan transfer library dan playlist antara layanan streaming lain termasuk Spotify, Deezer, LastFM, Tidal, YouTube, dan Pandora – tidak hanya ke Apple Music.

Selain itu, layanan untuk mentransfer lagu ini sekarang baru tersedia di Australia dan Selandia Baru. Tetapi kalau melihat trennya, kemungkinan besar Apple bakal memperluas layanan ini ke negara-negara lain. Jadi, sabar-sabar dulu ya!

Sumber: MacRumors, The Verge