Meta AI Hadir Di Beberapa Belahan Dunia, Indonesia Termasuk?
Diketahui chatbot itu disebut sebagai “Meta AI” yang dirancang untuk menjawab pertanyaan pengguna
Selasa, 23 April 2024 | 17:54 WIB
Cryptojacking telah menjadi ancaman baru di dunia digital. Dalam Internet Security Threat Report (ISTR) Volume 23 yang dirilis Symantec Corporation beberapa waktu lalu bahkan disebutkan bahwa Cryptojacking sudah masuk ke dalam daftar ‘senjata’ bagi penjahat siber.
Laporan tersebut juga menyebutkan, hal itu sebagai upaya menghasilkan aliran pendapatan baru yang sangat menguntungkan, seiring dengan pasar ransomware yang sudah menjadi terlalu mahal dan penuh sesak.
Director Systems Engineering Malaysia & Indonesia David Rajoo menyatakan bahwa Cryptojacking adalah ancaman berkembang terhadap keamanan siber dan pribadi karena insentif keuntungannya yang sangat besar.
Baginya, orang, perangkat dan organisasi berisiko disusupi penambang koin ilegal yang akan menyedot sumber daya dari sistem mereka, yang semakin mendorong penjahat untuk menginfiltrasi apa saja, mulai dari PC di rumah hingga pusat data raksasa.
Oleh karena itu, ISTR Symantec memberikan pandangan menyeluruh tentang lanskap ancaman, termasuk informasi tentang aktivitas ancaman global, tren kejahatan siber dan motivasi penyerang.
Laporan tersebut menganalisa data dari Symantec Global Intelligence Network, yakni jaringan yang mengumpulkan ancaman sipil terbesar di dunia yang mencatat aktivitas dari 126,5 juta sensor serangan di dunia dan memantau aktivitas ancaman di lebih dari 157 negara dan wilayah.
Deteksi penambang koin pada komputer endpoint meningkat 8,500 persen pada tahun 2017. Dan Indonesia berada diperingkat ke-5 di wilayah Asia Pasifik dan Jepang (APJ) dan diurutan ke-23 secara global untuk aktivitas penambangan crypto.
Dalam beberapa kasusnya, penjahat siber mencuri daya pemrosesan dan penggunaan CPU cloud konsumen dan perusahaan untuk menambang cryptocurrency, yang dapat berakibat sangat fatal, dari memperlambat perangkat, memanaskan baterai, dan merusak perangkat atau jaringan.
Baca Juga:
Akamai: Ada Dua Model Bisnis cryptocurrency
Menariknya, trik yang digunakan untuk menginfeksi korban merupakan trik tertua penyerangan, yakni spear phishing. Bahkan, terdapat 71 persen dari 140 kelompok penyerang terorganisir yang menggunakan trik tersebut.
Di sisi lain, penggunaan ancaman zero-day nampaknya sudah tidak menjadi pilihan. Hanya 27 persen kelompok penyerang terorganisisr yang diketahui menggunakan kerentanan zero-day.
Symantec juga mengidentifikasi peningkatan sebesar 200 persen dari penyerang yang membenamkan malware ke dalam rantai pasokan software tahun 2017. Hal ini berarti ada satu serangan setiap bulan, dibandingkan dengan empat serangan pada tahun sebelumnya.
Dan Indonesia juga termasuk salah satu dari 10 negara yang paling sering memblokir mobile malware tahun 2017. Hal tersebut terjadi karena membajak pembaruan software memberi penyerang pintu masuk untuk menyusup ke jaringan yang dijaga ketat.
Symantec menemukan fakta bahwa ancaman di ranah seluler juga terus bertambah dari tahun ke tahun, termasuk jumlah varian mobile malware baru yang meningkat hingga sebesar 54 persen.
Bahkan karenanya, Symantec harus memblokir rata-rata 24.000 aplikasi mobile berbahaya setiap hari pada tahun lalu. Dan jika sistem operasi yang lama terus digunakan, masalah ini menjadi semakin parah.
Profitabilitas dari ransomware menyebabkan pasar menjadi ramai, yang menurunkan biaya tebusan rata-rata menjadi US$522 dan menandakan bahwa ransomware telah menjadi komoditas pada tahun 2017.
Oleh karena itu, sebagai alternatifnya banyak kelompok penjahat siber mengalihkan fokus mereka ke penambangan koin untuk mendapatkan banyak keuntungan tatkala nilai cryptocurrency tinggi.
Meskipun demikian, jumlah varian ransomware tetap meningkat hingga 46 persen, yang menandakan bahwa kelompok penjahat siber tidak banyak berinovasi, tapi masih sangat produktif.
Diketahui chatbot itu disebut sebagai “Meta AI” yang dirancang untuk menjawab pertanyaan pengguna
Selasa, 23 April 2024 | 17:54 WIBBerikut adalah ragam ide jenis portofolio data (all level) yang bisa kamu coba :
Selasa, 23 April 2024 | 15:55 WIBEmpat cara jitu untuk kamu belajar Excel dalam konteks bisnis. Yuk, simak selengkapnya berikut ini!
Rabu, 17 April 2024 | 16:29 WIBBagaimana dengan Perkembangan Tahun 2024?
Selasa, 16 April 2024 | 18:38 WIBberikut tips agar bisa lebih hemat naik pesawat domestik di Indonesia!
Selasa, 9 April 2024 | 11:39 WIBKamu yang hendak pulang ke kampung halaman sebaiknya mengetahui aplikasi-aplikasi di bawah ini
Kamis, 4 April 2024 | 16:34 WIByuk simak cara untuk mengelola uang THR dengan baik!
Selasa, 2 April 2024 | 15:59 WIBFitur ChatGPT ini bisa digunakan untuk apa saja ya di bulan puasa? Yuk, simak selengkapnya berikut ini:
Jumat, 29 Maret 2024 | 10:15 WIBsimak beberapa ide usaha untuk Bulan Ramadan sebagai berikut!
Kamis, 21 Maret 2024 | 17:30 WIBERSPO hadirkan lima koleksi pakaian olahraga berkualitas tinggi dengan harga terjangkau
Kamis, 21 Maret 2024 | 16:36 WIBKamu bisa mendapatkan smartphone dan gadget dengan harga dan promo menarik
Senin, 18 Maret 2024 | 09:36 WIBvisualisasi data yang menarik serta efektif guna mensukseskan bisnis secara keseluruhan Yuk, simak penjelasannya!
Sabtu, 16 Maret 2024 | 11:38 WIBBuat kamu yang pelajar ini dia cara untuk menambah uang:
Rabu, 6 Maret 2024 | 10:02 WIBAnting ini merupakan alat yang lebih baik dalam mendeteksi parameter kesehatan wanita
Selasa, 5 Maret 2024 | 13:57 WIBIntegrasi antara SEEK, Jobstreet, dan Jobsdb menghadirkan AI
Jumat, 1 Maret 2024 | 18:14 WIB