Hitachi Vantara, anak perusahaan milik Hitachi, Ltd, memperkenalkan versi terbaru dari platform pemulihan data khusus, Hitachi Data Instance Director (HDID) v6, yang secara signifikan memodernisasi lingkungan TI dan bagaimana data dilindungi.
Versi terbaru ini meningkatkan ketersediaan data yang merupakan persyaratan untuk mentransformasi sebuah organisasi menjadi perusahaan digital modern dengan mendukung tujuan layanan yang selalu tersedia.
HDID v6 menyatukan pemulihan operasional, kesinambungan bisnis, pemulihan bencana dan kemampuan pengelolaan data copy dengan lingkungan aplikasi yang penting untuk bisnis. Peluncuran solusi ini menargetkan kebutuhan pelanggan, mitra bisnis, dan integrator sistem global yang memerlukan solusi pemulihan data berkemampuan cloud.
Dengan HDID v6, pelanggan dan penyedia layanan cloud bisa menikmati keuntungan antara lain:
- Menyelaraskan kemampuan akses pengguna ke struktur organisasi dan tanggung jawab bisnis melalui kontrol akses berbasis peran setiap individu secara terperinci.
- Menyampaikan pemulihan sebagai layanan untuk cloud pribadi melalui fitur fungsional REST API.
- Menyederhanakan kebijakan kontinuitas bisnis yang kompleks melalui interface pengguna berbasis whiteboard yang scalable.
- Melindungi dari ransomware melalui otomatisasi fungsi penguncian volume dengan bantuan penyimpanan untuk memungkinkan pemulihan yang cepat secara penuh.
“Pendekatan tradisional terhadap perlindungan data tidak dapat melindungi data penting dengan cukup cepat atau cukup teratur. Mereka juga tidak dapat memulihkan sekaligus beberapa skenario kegagalan dengan cukup tangkas untuk memenuhi kebutuhan ketersediaan data hari ini," kata Iri Trashanski, wakil Presiden Senior, Pengembangan Pasar dan Manajemen Produk, Hitachi Vantara.
Dengan skala pelanggaran data dan cybercrime yang terus meningkat, melindungi aset organisasi yang paling vital yakni konsumen dan data lainnya telah menjadi perhatian utama bagi banyak CEO dan pimpinan senior.
“Kami membantu pelanggan mencapai hasil nyata yang mendorong bisnis ke depannya dengan memberikan perlindungan yang cepat dan secara teratur tanpa ada dampak pada aplikasi produksi serta pemulihan secara instan baik dari jarak dekat maupun jarak jauh,” tambah Trashanski.