Beli Konten Digital, Millenial Lebih Suka Potong Pulsa

Oleh: Desy Yuliastuti
Minggu, 22 Juli 2018 | 09:48 WIB
Dunia digital sudah menjadi keseharian para millenial baik di kota kecil maupun kota besar

Dunia digital sudah menjadi keseharian para millenial baik di kota kecil maupun kota besar. Beragam aplikasi dan konten menjadi pilihan para millenial untuk melakukan eksplorasi dan eksistensi hobi dan bakat mereka.

Namun, ada hal mendasar yang menjadi kendala, yaitu pola pembayaran saat membeli konten maupun aplikasi digital yang mayoritas menggunakan kartu kredit. Penetrasi pengguna kartu kredit tak sejalan dengan pesatnya pertumbuhan penetrasi ponsel pintar.

Chief Commercial Officer Tri Indonesia, Dolly Susanto, menjelaskan dengan penetrasi kartu kredit yang hanya 6,6% atau 17, 244 juta di Indonesia, para millenial yang mayoritas pelajar dan mahasiswa memiliki keterbatasan untuk menikmati beragam konten digital.

“Agar bisa menikmati keseruan, Tri hadir dengan memberikan kemudahan dan dan menjadikan hal yang tidak bisa menjadi bisa dengan solusi beli aplikasi digital yang mereka suka, lalu dengan mudah bayar pakai pulsa Tri. Voucher di Google Play Store bisa dibeli melalui aplikasi Bima+. Paket Keep On dari Tri yang berisi bundel produk data, konten, dan voice juga bisa dibeli di aplikasi tersebut,” ujar Dolly.

-

Dolly menjelaskan, di Tri hampir 100% pelanggannya adalah pengguna smartphone dan 94% di antaranya pengguna smartphone Android. Konten favorit yang banyak diakses, yakni aplikasi musik seperti Joox, Spotify dan Deezer, atau film seperti VIU, Hooq, serta aplikasi Mobile Legends, Rule of Survival, dan AOV.

Ia melanjutkan, sebanyak 33 juta atau kisaran 90% pengguna Tri sebanyak 70-80% mengakses video streaming, 30% konten mengakses musik, dan 50% konten games, pengguna juga ada yang mengakses e-book. Setelah mereka akses, sekitar 40%-nya membeli konten berbayar.

Fungsi carrier billing untuk memudahkan pelanggan membeli berbagai konten digital dengan mudah di Google Play Store juga diterapkan oleh operator lain, seperti Telkomsel, Indosat Ooredoo, XL, dan Smartfren.

Marina Kacaribu, Vice President Digital Lifestyle Telkomsel, sependapat bahwa hadirnya layanan Carrier Billing dengan Google Play Store akan memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi para pelanggan kami melakukan transaksi membeli konten digital.

“Fungsi carrier billing Telkomsel di Google Play Store diharapkan bisa meningkatkan pengalaman pelanggan dalam menikmati mobile digital lifestyle dari Telkomsel,” ujar Marina, dalam keterangan resmi dikutip Minggu (22/7/2018).

Salah satu penggemar game mobile, Fauzi, mengakui pembelian konten digital menggunakan pulsa memang menjadi alternatif termudah. “Kalau pulsa harganya kontennya lebih murah, tapi kadang kena pajak. Tapi dengan bayar pakai pulsa, konsumen punya opsi lebih. Kalau kartu kredit ga semuanya punya kan, dan bayar pakai pulsa lebih gampang daripada beli voucher.”