Ada Banyak Cara Jualan Online, Jangan Salah Pilih

Oleh: Wicak Hidayat
Selasa, 22 Mei 2018 | 04:06 WIB
Ekosistem e-commerce di Indonesia terus tumbuh

Ekosistem e-commerce di Indonesia terus tumbuh. Berbagai layanan pun tersedia untuk yang mau berjualan online, mulai dari media sosial maupun platform khusus.

“Pengguna (di Indonesia) sekarang dimanjakan dengan banyaknya pilihan, dan juga banyaknya promosi yang ada,” ujar Amelia Virginia, PR Manager OLX, saat ditemui Digination.id di kantor OLX Indonesia, Jakarta.

Bagi mereka yang hendak berjualan online, banyaknya pilihan itu juga berarti perlu cermat dalam memanfaatkan berbagai layanan yang ada. Ini karena masing-masing layanan punya kegunaan yang berbeda. “Kalau dia mau mengiklankan produk atau jasanya bisa pakai classified kayak OLX, kalau mau buka toko online, jualan dalam jumlah banyak, lebih tepat pakai marketplace,” ujar Amelia.

Ini ibaratnya memilih peralatan kerja, saat hendak memotong kayu ya gunakan gergaji. Sedangkan untuk memasang paku, ya pakai palu. Penggunaan alat yang tidak pas bisa membuat kecewa karena ekspektasinya tak terpuaskan.

Amelia mengatakan, OLX merupakan platform classified alias iklan baris. Oleh karena itu, OLX paling tepat digunakan untuk mempromosikan produk dan bukan untuk membuat toko online.

Perbedaan yang cukup mendasar adalah, di layanan iklan baris seperti OLX tidak terjadi transaksi. Bagi penjual, ia harus siap untuk melakukan transaksi sendiri secara langsung dengan konsumennya.

Dalam hal ini Amelia mengatakan, kebanyakan penjual di OLX masih didorong untuk melakukan transaksi Cash On Delivery (COD) alias bertemu langsung antara penjual dan pembeli di tempat publik.

Selain dari sisi jenis layanannya, penjual juga sebaiknya pandai memilih layanan yang sesuai dengan sasaran konsumennya. Ada penyedia layanan e-commerce yang lebih fokus menyasar kalangan ekonomi bawah, ada yang lebih fokus di perkotaan dan lain sebagainya.

Amelia mengatakan, untuk OLX, penggunanya masih didominasi oleh laki-laki dengan rentang usia 20-40 tahun. Sedangkan untuk wilayahnya, kebanyakan adalah dari area sub-urban di Jawa Barat, Jakarta, Surabaya, Medan, Palembang dan Makassar.

Hingga akhir 2017, Amelia mengatakan ada 23 juta pengguna aktif rata-rata per bulan di OLX. Dari jumah itu, iklan yang terpasang mencapai 3,5 juta per bulan. Estimasi transaksi di OLX mencapai Rp 23 triliun, jika dihitung berdasarkan rata-rata harga produk.