WhatsApp Akan Dipasangi Iklan?

Oleh: Sukindar
Rabu, 2 Mei 2018 | 04:17 WIB
Sudah cukup lama, kita bisa menikmati platform aplikasi perpesanan WhatsApp secara gratis dan bahkan tanpa diganggu dengan kemunculan iklan

Sudah cukup lama, kita bisa menikmati platform aplikasi perpesanan WhatsApp secara gratis dan bahkan tanpa diganggu dengan kemunculan iklan.

Namun, kenyamanan ini nampaknya akan segera pupus, mengingat beberapa spekulasi memperlihatkan bahwa WhatsApp akan segera terbuka untuk semua pengiklan di masa mendatang.

Spekulasi implementasi iklan dalam WhatsApp ini muncul pertama kali sejak pendirinya, Jan Koum, meninggalkan Facebook pada hari Senin kemarin.

Meskipun Koum tidak menyebutkan alasan kepergiannya dari Facebook, The Washington Post melaporkan bahwa hal tersebut terjadi karena adanya perbedaan dalam beberapa pendekatan untuk berbagai masalah, termasuk pendapatan berbasis iklan dan penargetan data.

Lalu menariknya, pada hari Selasa kemarin, Vice President of Messaging Products Facebook David Marcus menuturkan kepada CNBC bahwa Facebook berencana untuk lebih membuka WhatsApp kepada para pengiklan.

Kemungkinan ini telah muncul beberapa waktu lalu sebenarnya. Sebelumnya, analis Barclays bahkan memprediksi WhatsApp kemungkinan akan menggunakan lebih banyak iklan sekarang setelah Koum telah pergi.

Beberapa analis juga menyatakan telah mendapatkan informasi prediktif dari banyak hal selama beberapa tahun terakhir bahwa 'sekali Jan pergi, saat itulah iklan muncul’.

Dalam acara konferensi tahunan Facebook, yakni F8 2018, Marcus juga telah menyebutkan bahwa sejauh berkenaan dengan iklan, Facebook pasti akan membuat WhatsApp semakin terbuka.

Marcus juga menambahkan, tidak hanya perusahaan kecil, Facebook kini telah memungkinkan perusahaan besar untuk mengintegrasikan API (Application Programming Interface) atau antarmuka pemrograman aplikasi miliknya untuk mengirim dan menerima pesan dengan orang-orang di platform Whatsapp.