Fitur AI ChatGPT yang Bisa Digunakan di bulan Puasa!
Fitur ChatGPT ini bisa digunakan untuk apa saja ya di bulan puasa? Yuk, simak selengkapnya berikut ini:
Jumat, 29 Maret 2024 | 10:15 WIB
Kendati daya saingnya masih terbilang rendah, sebetulnya sektor ekonomi kreatif (creative economy) di Indonesia tidak pernah mati. Bahkan, dalam beberapa tahun terakhir, peminat dan “pasarnya” justru mengalami peningkatan yang signifikan…
Sejak dituntut menjadi penggerak perekonomian Indonesia—Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) terus hadir dan memperbarui program guna meningkatkan pertumbuhan daya saing masyarakat. Nah, bagi Anda yang ingin menjajal bidang baru ini, berikut adalah tiga sektor berpotensi ekonomi kreatif menurut Bekraf, dilansir dari laman Kompas.com (13/4).
1. Fashion
Beragam kekayaan budaya yang dimiliki Indonesia—bisa jadi satu inspirasi yang baik Anda untuk masuk ke dalam dunia mode. Nah, tidak perlu khawatir saat ingin berbisnis di Indonesia. Pasalnya, seluruh bantuan pengembangan sektor, akan dibantu dari hulu hingga hilir. Ini mencakup beberapa pelatihan yang bisa Anda ikuti secara gratis, sertifikasi, permodalan, proses promosi/pemasaran baik dalam maupun luar negeri, hingga perlindungan hak kekayaan intelektual.
2. Kuliner
Bisnis kuliner memang “tidak ada matinya”. Dari tahun ke tahun, ada saja tren kuliner baru yang “meledak” dan begitu diminati di pasar. Nah, sekalipun skala usaha Anda masih industri rumahan—tidak ada salahnya langsung terjun ke bisnis ini. Anda bahkan tidak lagi perlu khawatir akan beragam kendala—seperti kurangnya SDM atau justru permodalan.
3. Kerajinan Tangan (Craft)
Berdasarkan data yang dihimpun dari berbagai sumber, hampir dipastikan, setiap daerah memiliki “kekayaan” fashion, kuliner, dan kriya-nya masing-masing. Nah, perihal kriya, Anda bisa langsung memulai dari inspirasi kerajinan tangan setempat—atau jika perlu, membuatnya baru. Hitung-hitung, melestarikan dan menambah kekayaan budaya daerah asal…
Adapun selain tiga hal yang telah disebutkan di atas, Bekraf juga tengah mempersiapkan beberapa sektor creative economy lain—seperti games, aplikasi, musik, serta film. Sementara setelahnya, menyusul sepuluh subsektor, meliputi arsitektur dan desain interior, desain komunikasi visual, desain produk, animasi video, fotografi, penerbitan, periklanan, seni pertunjukan, seni rupa, serta televisi dan radio.
Fitur ChatGPT ini bisa digunakan untuk apa saja ya di bulan puasa? Yuk, simak selengkapnya berikut ini:
Jumat, 29 Maret 2024 | 10:15 WIBsimak beberapa ide usaha untuk Bulan Ramadan sebagai berikut!
Kamis, 21 Maret 2024 | 17:30 WIBERSPO hadirkan lima koleksi pakaian olahraga berkualitas tinggi dengan harga terjangkau
Kamis, 21 Maret 2024 | 16:36 WIBKamu bisa mendapatkan smartphone dan gadget dengan harga dan promo menarik
Senin, 18 Maret 2024 | 09:36 WIBvisualisasi data yang menarik serta efektif guna mensukseskan bisnis secara keseluruhan Yuk, simak penjelasannya!
Sabtu, 16 Maret 2024 | 11:38 WIBBuat kamu yang pelajar ini dia cara untuk menambah uang:
Rabu, 6 Maret 2024 | 10:02 WIBAnting ini merupakan alat yang lebih baik dalam mendeteksi parameter kesehatan wanita
Selasa, 5 Maret 2024 | 13:57 WIBIntegrasi antara SEEK, Jobstreet, dan Jobsdb menghadirkan AI
Jumat, 1 Maret 2024 | 18:14 WIBBerikut beberapa alasan mengapa data scientist penting buat pembisnis :
Kamis, 29 Februari 2024 | 13:24 WIBMelalui agenda bersama ini, mampu menurunkan emisi karbon
Kamis, 29 Februari 2024 | 11:22 WIBTips membangun pondasi finansial yang kuat dan juga meningkatkan nilai personal kredit-mu:
Rabu, 21 Februari 2024 | 15:57 WIBAda banyak tools untuk mendapatkan strategi marketing. Berikut empat tools dasar yang bisa digunakan:
Selasa, 20 Februari 2024 | 14:38 WIBRencana strategis pengembangan ekosistem digital di Indonesia:
Selasa, 20 Februari 2024 | 14:18 WIBBerikut beberapa pandangan iCIO Community dampak transisi politik terhadap TI di Indonesia:
Kamis, 15 Februari 2024 | 12:21 WIBberikut daftar franchise dengan modal Rp20 juta saja:
Selasa, 13 Februari 2024 | 18:13 WIB