LogoDIGINATION LOGO

Mungkin Resign Lebih Baik Kalau Kamu Mengalami Hal Ini...

author Oleh Ana Fauziyah Minggu, 16 Desember 2018 | 15:00 WIB
Share
Alasan kuat kamu harus resign. (Foto: Pexels)
Share

Ada sejuta alasan yang menjadi sebab seorang karyawan mengundurkan diri dari pekerjaan alias resign. Mungkin karena gaji yang tidak sepadan, atasan yang kurang kompeten, atau rekan kerja yang tidak kooperatif. Dari beberapa alasan tersebut, kamu mengalaminya juga sekarang?

Memang, sih, kondisi kantor yang tidak kondusif bisa menyebabkan tekanan batin. Tapi sebelum menyerahkan surat pengunduran diri, sebaiknya pertimbangkan dulu apakah resign merupakan langkah positif bagi kelanjutan kariermu. Namun jika kamu sudah mengalami hal yang tidak tertahankan lagi di tempat kerja, resign bisa menjadi solusi terbaik, seperti dilansir dari Female Network, Senin (10/12) berikut.

Jenjang karier yang stagnan

Pertimbangkan untuk keluar kantor dan berpindah kerja jika merasa jenjang kariermu di kantor yang sekarang stagnan alias mandeg. Perhatikan apakah jalur kariermu telah mentok dan tidak ada tanda-tanda akan meningkat. Apalagi jika merasa potensi dirimu tidak bisa berkembang lagi.

Jika mengalami hal ini, maka resign bisa menjadi solusi terbaik, lho. Jika jenjang karier sudah mentok, sebaiknya kamu mencari ‘kapal’ baru untuk berlabuh. Pun jika merasa potensi diri tak berkembang, mungkin kamu akan mengalami kebosanan akut dalam pekerjaan sehingga rentan mengalami stres.

Baca juga: Dunia Kerja Itu Jahat, Lebih Baik Ojo Saja!

Gaji tidak sepadan dengan banyaknya pekerjaan

Sebagai karyawan yang baik, kamu merasa telah memberikan performa dan kinerja terbaik bagi perusahaan. Kamu juga rela lembur dan bekerja di luar jam kerja demi mempersembahkan hasil dan kualitas terbaik. Namun jika semua upaya dan kerja kerasmu tidak dihargai dengan imbalan yang layak, maka tidak ada gunanya tetap di bertahan. Makin lama bertahan, kamu akan semakin merasa kelelahan dan merasa tidak dihargai. Percayalah, di luar sana ada perusahaan yang siap menggaji sesuai kapasitas dan kualitasmu.

Budaya perusahaan tidak sesuai dengan filosofi kamu

Hal ini sering terjadi ketika terjadi pergantian kepemimpinan di perusahaan. Sering terjadi jika posisi kepemimpinan berubah, budaya dan nilai-nilai perusahaan ikut juga berubah. Adakalanya kebijakan dan aturan yang kamu sukai dan sudah diterapkan sebelumnya dalam perusahaan tiba-tiba dihapus, kemudian diganti kebijakan baru yang tidak sesuai denganmu. Jika kamu sudah berusaha menerima dan mencoba beradatasi dengan perubahan tersebut tapi masih makan hati, keputusan untuk pindah kantor bisa jadi solusi.

Baca juga: Merombak Tempat Kerja, Perlukah?

Ilustrasi stres karena pekerjaan. (Foto: Pixabay)
Konflik dengan rekan kerja yang merembet jadi masalah pribadi

Berselisih paham dengan rekan kerja dalam masalah pekerjaan memang suatu hal yang wajar dan lumrah terjadi. Tapi jika konflik tersebut merembet menjadi masalah pribadi, tentu saja akan membuatmu tidak nyaman dan tidak betah. Mungkin kamu sudah mencoba berdamai dan berusaha menyelesaikan konflik tersebut dengan bermacam cara. Namun jika semakin memburuk dan melebar, kamu punya alasan kuat untuk "angkat kaki".

Masalah di kantor memicu masalah kesehatan

Setiap orang pernah mengalami sakit kepala atau flu musiman. Namun jika pekerjaanmu memicu masalah kesehatan seperti stres berkepanjangan dan kelelahan akut, jangan terus berdiam diri. Banyak studi mengungkapkan tentang kematian yang dipicu oleh jam kerja yang panjang dengan gejala-gejala yang tidak diobati. Bahkan di Jepang, gejala penyakit ini sudah diberi istilah sendiri yaitu Karoshi yang merupakan kematian karena kelelahan bekerja. Kesehatan merupakan prioritas utama, bukan pekerjaan ataupun atasanmu.

Kamu mendapat tawaran yang lebih baik

Resign mungkin sulit dilakukan jika kamu telah bertahun-tahun bekerja di perusahaan tersebut. kamu telah mengenal semua rekan kerja dengan baik dan mampu beradaptasi dengan setiap dinamika yang terjadi. Memang loyalitas kepada perusahaan adalah hal yang penting. Namun peningkatan karier dan kesejahteraan kamu juga penting. Jika mendapat tawaran bekerja di tempat lain yang lebih baik, baik dari segi gaji, lingkungan, jenjang karier, dan potensi untuk berkembang, tidak perlu ragu untuk mengajukan pengunduran diri.

Kamu mengalami salah satu hal di atas?

Baca juga: Ingin Kerja di Perusahaan Jack Ma? Ini Kriterianya

  • Editor: Dikdik Taufik Hidayat
  • Sumber: Female Network
TAGS
RECOMMENDATION

10 Tips untuk Mengalahkan Kebiasaan Menunda Pekerjaan

Kebiasaan suka menunda-nunda pekerjaa ini terkesan sepele namun jika terus-menerus dibiarkan akan berdampak besar. Kebiasaan jelek ini bisa mengganggu karier dan kepercayaan dirimu.

Senin, 19 November 2018 | 14:00 WIB
LATEST ARTICLE