LogoDIGINATION LOGO

3 Tantangan Utama Pebisnis Lokal

author Oleh Aulia Annaisabiru Ermadi Kamis, 23 Agustus 2018 | 16:15 WIB
Share
Ilustrasi (Shutterstock)
Share

 

Pertumbuhan ekonomi semakin hari semakin kuat. Hal ini sedikit banyak berpengaruh pada bisnis lokal yang ada. Kamu pelaku bisnis lokal? Coba periksa kembali rencana bisnis, model, dan strategi bisnismu. Hal ini berpengaruh juga pada tren belanja konsumen yang cenderung meningkat. 

Tingkat pengangguran rendah, peningkatan investasi di perusahaan startup d an teknologi, dan potensi kekuatan inflasi mendorong pemilik bisnis lokal untuk lebih berpikir strategis dan kreatif. Melalui Forbes, Brian Mattingly, Founder dan CEO Welcomemat Services dari Amerika Serikat berbagi pengalamannya. Sudah lebih dari 15 tahun Ia melalui masa resesi dan pertumbuhan ekonomi yang kuat dalam menjalankan bisnisnya. Menurutnya, ada 3 tantangan utama yang harus dihadapi pemilik bisnis lokal ketika pertumbuhan ekonomi semakin kuat.

Tingkat Pengangguran Rendah

Badan statistik tenaga kerja di Amerika melaporkan bahwa tingkat pengangguran turun sebesar 3.8%. Dampaknya, pemilik bisnis lokal akan kesulitan dalam menemukan dan mempertahankan karyawan yang berkualitas. Untuk itu banyak pemilik bisnis melakukan inovasi dan otomatisasi. Contohnya dalam industri cuci mobil yang mengarah pada pencucian mobil otomatis dengan pembayaran elektronik. Contoh lainnya dalam bisnis restoran dimana onsumen Amerika sangat terikat oleh waktu, hingga mengembangkan tren restoran cepat saji.

Tingkat pengangguran yang rendah memaksa perusahaan untuk lebih banyak menginvestasikan bisnisnya pada perangkat lunak yang dapat membantu pekerjaan mereka daripada harus memperkerjakan manusia. 

Baca juga: 6 Cara Jitu Agar Bisnis Lokalmu Banyak di Klik

ilustrasi (shutterstock)

Peningkatan Investasi

Ekonomi yang semakin kuat akan mendatangkan banyak investasi di perusahaan startup dan teknologi. Banyaknya investasi ini menyebabkan naiknya biaya per akuisisi (CPA) bagi pelanggan baru bisnis lokal. Untuk mengimbangi CPA yang tinggi, pemilik bisnis lokal harus berinovasi dalam melakukan penargetan konsumen dan pemasaran.

Melalui penargetan demografis dan sosiografis, kamu dapat memastikan promosi sampai pada pelanggan potensial. Mengirim e-mail langsung melalui data memungkinkan promosi tepat sasaran dan mencapai probabilitas yang tinggi. Disisi lain dapat menciptakan pengalaman pelanggan yang lebih baik sehingga bisa mendorong loyalitas jangka panjang.

Potensi Inflasi

Semakin kuat perekonomian dapat meningkatkan potensi inflasi juga. Kamu sebagai pemilik bisnis lokal harus mempertimbangkan dampak inflasi dalam bisnis. Mulai dari biaya tenaga kerja dan harga material yang semakin naik. Hal tersebut menjadi pertimbangan dalam startegi penetapan harga. Tidak mau menaikan harga? Ada cara lain yaitu dengan memastikan kamu mendapatkan vendor dengan harga paling kompetitif. Selain itu, dengan menerapkan lebih banyak otomatisasi dalam pengembangan produk dan berfokus pada penguatan budaya perusahaan.

Sebagai pemilik bisnis lokal kamu dituntut cerdik dalam melihat kondisi yang ada. Mengidentifikasi sisi baik dan tantangan yang datang karena penguatan ekonomi yang terjadi dapat menyiapkan bisnismu agar dapat memaksimalkan pemanfaatan momentum saat meningkatnya belanja konsumen dan pertumbuhan ekonomi yang positif.

Apakah kamu sudah siap?

Baca juga:Kreator Lokal Padang Diajak Giat oleh Tokopedia

  • Editor: Dikdik Taufik Hidayat
  • Sumber: Forbes
TAGS
RECOMMENDATION
LATEST ARTICLE

Tips Hemat Naik Pesawat

berikut tips agar bisa lebih hemat naik pesawat domestik di Indonesia!

Selasa, 9 April 2024 | 11:39 WIB